LIFESTYLE
IKN Siapkan Suaka Orang Utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rimba Kota

SEAToday.com, Nusantara – Otorita Ibu Kota Nusantara berencana membuat suaka orang utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rimba Kota yang sedang dibangun.
Untuk mewujudkannya, Otorita Ibu Kota Nusantara menggandeng tiga Non Governmental Organization (NGO) yang khusus menangani orang utan. Ada Borneo Orang Utan Survival Foundation, Pusat Suaka Orang Utan Arsari dan Yayasan Jejak Pulang.
“Ke depan otorita ibu kota Nusantara merencanakan membangun sebuah sanctuary orang utan. Karana memang saat ini sudah ada pusat rehabilitasi orang utan yang diinisiasi oleh 3 organisasi non pemerintah dan ke depan kita akan mengembangkan di lokasi-lokasi rimba kota dan wildlife corridor. Sehingga pelestarian orang utan di Ibu Kota Nusantara dapat terwujud,” kata Pungky Widiaryanto, Direktur Pengembangan Pemanfaatan Hutan OIKN.
Ketiga NGO ini diajak menjalankan upaya rehabilitasi orang utan untuk dilakukan sampai ke wilayah Ibu Kota Nusantara. Sehingga saat suaka orang utan berdiri, tidak sulit untuk membiasakan satwa dilindungi ini berada di IKN.
Kawasan Ibu Kota Nusantara sebenarnya tidak termasuk kawasan jelajah orang utan. Sehingga nantinya aktivitas suaka masuk dalam kegiatan ex situ.
Pembangunan suaka orang utan di Ibu Kota Nusantara merupakan bukti komitmen pemerintah RI dalam upaya menciptakan kota hutan berkelanjutan.
Suaka seluas ratusan hektar itu nantinya tak hanya diisi orang utan, satwa endemik Kalimantan yang statusnya terancam punah.
Pihak Otorita Ibu Kota Nusantara telah mengidentifikasi beberapa tempat yang ajan dijadikan lokasi suaka. Diantaranya lokasi bekas tambang batu bara dan perkebunan sawit yang ada di kawasan Otorita IKN.