LIFESTYLE
Berburu Tauco Cianjur, Oleh-oleh Legendaris Primadona Para Pemudik

SEAToday.com, Cianjur-Jalan-jalan ke Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, jangan sampai lupa beli oleh-oleh khasnya, yaitu Tauco. Kabupaten Cianjur, dikenal dengan julukan Kota Tauco, karena di sini ada banyak industri pembuatan Tauco.
Tauco terbuat dari kedelai yang difermentasi dengan ragi khusus dan garam. Hasil fermentasi tersebut diolah menjadi pasta dengan aroma dengan cita rasa yang khas. Biasanya tauco digunakan sebagai bahan pembuat sambal, ataupun sebagai bumbu pelengkap aneka masakan.
Salah satu produk tauco yang legendaris di Cianjur, adalah Tauco Cap Meong. Berdiri sejak tahun 1880, untuk menjaga kualitasnya, hingga kini proses pembuatan Tauco Cap Meong masih dilakukan secara tradisional.
Rangkaian pembuatan tauco, sangat panjang. Dimulai dari memilah kedelai, pencucian, lalu direbus selama 5-6 jam, dijemur setengah kering, fermentasi selama tiga hari, lalu direndam air garam sampai kering. Proses ini bisa mencapai 10 harian.
Setelah proses rendam dan jemur selesai, tauco disimpan dalam guci selama 3 bulan, agar rasanya lebih mantap. Makanya, tak heran jika kelezatan Tauco Cap Meong ini popular ke berbagai daerah di Indonesia.
Seorang pelancong dari Medan, Apil Gandamana meniatkan diri memburu tauco untuk oleh-oleh. “Ya ini kan ciri khas dari Cianjur nih tauco cap meong ini jadi wajib kalo pulang kampung untuk oleh oleh temen temen di sana di Medan itu ya ini. Biasanya dimakan dengan sayur sambal tauco gitu."
Satu botol Tauco Cap Meong dibandrol seharga 17 ribu rupiah untuk botol kecil, dan 20 ribu rupiah untuk botol sedang. Selain tauco original, ada juga tauco yang sudah diolah jadi sambal, ada tauco sambal bawang, sambal kecombrang dan lainnya.
Selamat berburu tauco, SEATizens!