SEAToday.com, Jakarta - Karya ilustrator dan motion designer asal Indonesia Ardhira Putra ditampilkan di Adobe Summit 2025 yang digelar di The Sphere, Las Vegas, salah satu venue paling futuristik di dunia.

Karyanya tersebut diunggah melalui media sosial Instagram @adobe dan @spherevegas pada Jumat (4/4) yang berhasil membuat warganet terpukau dan memuji hasil karya Ardhira tersebut.

Dalam karya yang ditampilkan, Ardhira mengangkat elemen-elemen khas Nusantara, seperti motif tradisional, warna-warna cerah, serta karakter yang terinspirasi dari budaya pop dan musik.

Karya Ardhira bukan sekadar hiburan visual semata. Setiap bentuk, warna, dan gerakan dalam ilustrasinya memiliki makna mendalam.

Ia ingin memperkenalkan identitas budaya Indonesia kepada dunia, namun dikemas dengan cara yang segar dan kekinian.

Karya ini memperlihatkan bagaimana perpaduan antara budaya lokal dan gaya visual modern menciptakan kesan yang unik dan memikat.

Karya Ardhira ini ditampilkan dalam ajang Adobe Submit 2025 melalui layar LED raksasa seluas 54.000 meter persegi dengan visual 360 derajat. Ardhira menggabungkan estetika retro dan palet warna pop yang vibrant.

Adobe Submit 2025 menjadi sebuat platform utama bagi para seniman digital terbaik dunia untuk memamerkan karya-karya mereka.

Pemilihan karya Ardhira sebagai salah satu bagian dari presentasi visual di The Sphere menunjukkan pengakuan internasional terhadap kualitas karya kreator asal Indonesia.

Hal ini juga mencerminkan semakin kuatnya peran seniman Asia Tenggara dalam perkembangan seni digital dan industri kreatif global.

Ardhira Putra pun berhasil menjadi ilustrator pertama Indonesia yang berhasil memamerkan karyanya ke bangunan raksasa tersebut.