SEAToday.com, Jakarta - Penyanyi legendaris Indonesia, Titiek Puspa meninggal dunia pada Kamis (10/4) di RS. Medistra Jakarta pukul 16.25 WIB.

Titiek Puspa meninggal pada usia 87 tahun setelah dirawat di rumah sakit akibat mengalami pendarahan otak di sebelah kiri.

Profil Titiek Puspa

Titiek Puspa merupakan seorang perempuan yang lahir dengan nama Sudarwati di Tanjung, Tabalong pada 1 November 1937.

Ia pernah menikah dengan Zainal Aridi pada 1959, namun pernikahannya berakhir perceraian pada 1968.

Titiek Puspa menikah kedua kalinya dengan seorang pemusik bernama Mus Mualim pada 1970. Dari pernikahan itu, Titiek dikarunai dua anak, yaitu Petty Tanjung Sari dan Ella Puspasari.

Sejak kecil, Titiek Puspa telah menunjukkan bakatnya dalam bermusik dan telah berhasil memenangkan berbagai lomba menyanyi.

Sayangnya, orang tua Titiek Puspa sempat menentang keinginan sang putri untuk menjadi seorang penyanyi.

Tanpa sepengetahuan orang tuanya, diam-diam Titiek mengikuti lomba menyanyi dengan menggunakan nama samaran.

Ia kemudian memilih nama Titiek Puspo sebagai nama samarannya. Nama ini diambil dari nama kecil Titiek dan nama bapaknya, Puspo.

Sebuah kontes Bintang Radio di Semarang, Jawa Tengah menjadi awal mula perjalanan karier seorang Titiek Puspa.

Dalam kontes tersebut, ia keluar sebagai pemenang dan sejak saat itu namanya pun kian meroket. Ia bahkan berhasil menjalani debut rekaman piringan hitam bersama dengan label GEMBIRA.

Terdapat beberapa lagu yang dilantukan Titiek dalam rekaman perdananya tersebut, di antaranya “Di Sudut Bibirmu”, “Esok Malam Kau Kulejang”, dan lainnya.

Karier Titiek Puspa pun kian melejit ketika ia menciptakan lagu untuk album Si Hitam dan Pita pada tahun 1963. Album tersebut berisi 12 lagu hasil ciptaanya dan berhasil populer di kalangan masyarakat.

Sejak saat itu, Titiek Puspa semakin aktif menghasilkan lagu-lagu indah di industri musik Indonesia. 

Lagu demi lagu akhirnya turut mengantar Titiek Puspa menjadi seorang ikon musik Indonesia di era sebelum tahun 2000an.

Memiliki 13 album solo

Sepanjang 67 tahun perjalanan kariernya, Titiek Puspa telah memiliki 13 album solo dan tiga album bersama.

Penyanyi yang akrab disapa Eyang Titiek ini juga memiliki 3 album kompilasi serta puluhan lagu lainnya yang populer hingga saat ini.

Tidak hanya berkecimpung di dunia tarik suara, Titiek Puspa juga terjun ke dunia akting. 

Film Minah Gadis Dusun pada 1966 menjadi debut akting pertamanya. Kemudian berlanjut pada film Di Balik Tjahaja Gemerlapan.

Kepiawaiannya dalam berakting membuat Titiek Puspa berhasil memainkan peran yang berbeda dalam 21 judul film.

Ia aktif membintangi berbagai operet di TVRI, sinetron, dan film hingga tahun 2017.