SEAToday.com, Jakarta – Ada anggapan pasangan pengantin yang nikah di KUA (Kantor Urusan Agama) tidak memiliki kenangan indah saat menggelar pernikahan. Jangan salah lho, beberapa tahun terakhir banyak pasangan muda yang memilih untuk menikah di KUA dan tak menggelar resepsi sama sekali. Berikut beberapa plus dan minus menikah di KUA.

Keuntungan

1.Biaya Murah

Keuntungan menikah di KUA adalah biaya yang murah. Pernikahan di KUA tidak dipungut biaya alias gratis. Banyak netizen yang sempat menceritakan pengalaman saat menggelar akad nikah di KUA tanpa mengeluarkan uang sepeser pun.

Termasuk cerita banyak warganet lainnya yang mengaku memilih nikah di KUA untuk menghemat biaya, sementara uang dipakai untuk bulan madu hingga membeli perlengkapan rumah tangga setelah menikah.

2.Dapat Bimbingan Sebelum Menikah

Kabarnya pasangan yang menikah di KUA bisa mendapat bimbingan atau pelatihan sebelum menikah. Pelatihan itu seperti pengetahuan tentang tugas suami dan istri dalam rumah tangga, termasuk kewajiban suami dan istri, hingga cara mengelola keuangan keluarga, termasuk masalah seks.

3.Suasana Tenang

Menikah di KUA dipastikan suasana akan tenang dan kondusif. Apalagi orang-orang yang datang ke KUA biasanya jumlahnya tidak banyak dan hanya terbatas. Suasana yang tenang membuat pengantin lebih fokus dalam menyiapkan akad nikah.

Kekurangan

1.Tak Dihadiri Banyak Orang

Kekurangan menikah di KUA adalah tidak banyak orang yang bisa datang dan menyaksikan pernikahan karena jumlah terbatas. Mungkin ada pengantin yang ingin momen istimewanya disaksikan banyak orang.

Sebenarnya setelah menikah di KUA, pengantin bisa untuk mengajak keluarga atau teman dekat makan bersama untuk merayakan hari bahagia pernikahan dengan sederhana, meski tak adakan resepsi.

2.Banyak Aturan

Menikah di KUA tentu berbeda dengan menikah di luar KUA. Sebagai “tamu”, maka pengantin dan keluarga harus mengikuti aturan di KUA. Tentu saja tak sebebas jika akad nikah berlangsung di luar KUA. Tapi mau tak mau harus dipatuhi.

3.Tak Istimewa

Mungkin ada yang merasa menikah di KUA tak istimewa atau terkesan biasa. Sebenarnya jika niat untuk menikah sudah ada, pikiran-pikiran seperti ini harusnya tak muncul di benak pengantin.