SEAToday.com, Jakarta - Konser “The Greatest Melly Goeslaw” merupakan sebuah penghormatan megah terhadap salah satu musisi paling ikonik dan berbakat yang pernah dimiliki Indonesia, Melly Goeslaw.

Acara ini bukan hanya tentang musik dan penampilan spektakuler di atas panggung, tetapi juga tentang perjalanan panjang dan persiapan matang di balik layar yang dipimpin oleh Budi Mulianto sebagai produser eksekutif dari ALOKA. Bersama dengan timnya, Budi telah bekerja tanpa henti untuk mewujudkan konser ini menjadi salah satu pertunjukan musik yang tak terlupakan di tahun 2024.

Budi Mulianto dan ALOKA memiliki visi besar dalam setiap proyeknya, terutama ketika melibatkan legenda hidup seperti Melly Goeslaw. Menurut Budi, konser ini dirancang bukan hanya sebagai sebuah hiburan, tetapi juga sebagai penghormatan kepada perjalanan karir Melly yang luar biasa dalam industri musik Indonesia.

Melly dikenal sebagai pencipta lagu yang sangat produktif dan penyanyi dengan gaya yang unik dan penuh ekspresi, yang telah memberikan dampak mendalam dalam perkembangan musik Tanah Air.

Melalui konser ini, Budi Mulianto ingin memperkenalkan kembali karya-karya Melly kepada generasi muda, sekaligus memberikan kesempatan kepada para penggemar setianya untuk mengenang dan merayakan kontribusi besar Melly Goeslaw dalam dunia musik.

“Konser ini tidak hanya untuk merayakan musik Melly, tetapi juga untuk menghargai segala perjuangan dan dedikasi yang telah ia curahkan dalam setiap karyanya,” ungkap Budi dalam salah satu wawancara pers.

Persiapan dan Tantangan di Balik Layar menyelenggarakan konser dengan skala besar seperti “The Greatest Melly Goeslaw” bukanlah tugas yang mudah. Budi dan tim ALOKA harus mengatasi berbagai tantangan, mulai dari teknis hingga logistik.

Dari pemilihan venue yang tepat, hingga pengaturan tata suara, cahaya, dan visual yang spektakuler—setiap elemen konser ini direncanakan dengan sangat detail untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para penonton.

Budi Mulianto menyadari bahwa konser ini harus lebih dari sekadar hiburan biasa. Dengan dukungan penuh dari tim kreatif, mereka merancang konsep panggung yang artistik, menggabungkan elemen multimedia, pertunjukan visual yang dinamis, dan tentunya penampilan live dari Melly Goeslaw yang akan membawa nostalgia bagi penonton.

"Kami ingin penonton merasakan setiap emosi dalam lagu-lagu Melly, dari tawa hingga air mata, karena itulah kekuatan musiknya," jelas Budi.

Selain itu, persiapan kolaborasi dengan berbagai musisi ternama yang akan tampil bersama Melly juga membutuhkan waktu dan koordinasi yang intens. Setiap artis yang terlibat dipilih dengan hati-hati, untuk memastikan bahwa mereka bisa membawa warna baru dalam membawakan lagu-lagu Melly yang ikonik, sekaligus tetap menjaga esensi asli dari setiap karya.

Kolaborasi Lintas Generasi dan Konsep Musik juga tersaji di sini. Konser ini tidak hanya menampilkan Melly Goeslaw sebagai bintang utama, tetapi juga menampilkan kolaborasi dengan musisi lintas generasi.

Budi dan tim sengaja mengundang penyanyi muda berbakat yang akan membawakan ulang beberapa lagu hits Melly dalam aransemen yang segar dan kontemporer. Hal ini bertujuan untuk menjembatani generasi dan membawa karya-karya Melly ke telinga pendengar yang lebih muda.

Dalam diskusi kreatif, Budi mengungkapkan bahwa salah satu fokusnya adalah memberikan sentuhan modern tanpa kehilangan jiwa dari setiap lagu yang dibawakan. Oleh karena itu, tim musik bekerja keras untuk merancang aransemen yang bisa menyatukan elemen-elemen pop klasik dengan tren musik terkini, sehingga lagu-lagu Melly tetap relevan namun tetap memancarkan aura khasnya.

Melly Goeslaw, The Queen of Soundtrack, tidak tampil sendiri. Ia akan berkolaborasi dengan sederet musisi papan atas tanah air seperti Rossa, Ariel Noah, Ello, Mahalini, Putri Ariani, Dinda Ghania, dan Alex Teh.

Dinda Ghania merupakan seorang penyanyi muda kelahiran 2009 yang telah merilis beberapa lagu dan berkolaborasi dengan nama-nama besar seperti Aan Story dan Nagita Slavina. Dalam konser ini, Dinda membawakan dua lagu, "Berdua Lebih Baik" dan "Bunda." Penampilannya membawakan "Bunda" sangat menyentuh, hingga sang ibu yang hadir di antara penonton tak kuasa menahan air mata.

"Jujur, saya tidak menyangka bisa tampil bersama Teh Melly Goeslaw. Lagu 'Bunda' memang tidak mudah, tapi Teh Melly dan Om Anto Hoed sabar melatih vokal saya hingga menjadi sempurna. Terima kasih juga kepada Om Budi Aloka yang sudah mendukung, serta untuk semua fans yang sudah hadir." tutur Dinda.

Sedangkan Alexandra Teh, penyanyi pendatang baru di industri musik Indonesia, juga tampil memukau dengan dua lagu, "Bimbang" dan "Denting." Dalam lagu "Denting," Alexandra tidak hanya menyanyi, tetapi juga menunjukkan kemampuannya bermain gitar yang memikat penonton.

"Saya sangat bangga bisa tampil di panggung yang sama dengan legenda seperti Teh Melly Goeslaw. Ini pengalaman yang tidak akan saya lupakan. Terima kasih untuk ALOKA, Om Budi Aloka, dan semua yang terlibat. Semoga nanti saya bisa tampil lagi di konser berikutnya," ujar Alexandra.

Bagi Budi Mulianto terdapat harapan dan dampak dari konser ini agar konser ini tidak hanya tentang hiburan, tetapi juga membawa pesan yang lebih besar tentang penghargaan terhadap karya seni dan kontribusi besar para musisi seperti Melly Goeslaw.

Ia berharap konser ini dapat memberikan inspirasi kepada para musisi muda untuk terus berkarya dengan penuh dedikasi dan kejujuran, seperti yang telah dilakukan Melly sepanjang karirnya.

Budi juga berharap bahwa “The Greatest Melly Goeslaw” akan meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton dan penggemar musik Indonesia.

“Kami berharap ini menjadi momen di mana penonton bisa lebih dekat dengan karya Melly, merasakan perjalanan emosional dari setiap lagunya, dan tentu saja, mengapresiasi perjuangannya sebagai salah satu musisi terhebat Indonesia,” tambahnya.

Di balik gemerlapnya panggung konser “The Greatest Melly Goeslaw”, terdapat dedikasi, kerja keras, dan visi besar dari Budi Mulianto dan tim ALOKA. Mereka tidak hanya berusaha menciptakan sebuah pertunjukan yang megah, tetapi juga memberikan penghormatan tulus kepada salah satu legenda musik Indonesia. Konser ini adalah bentuk perayaan terhadap karya, cinta, dan dedikasi Melly Goeslaw dalam memberikan inspirasi melalui musik.

Sebagai creative and director, Budi Mulianto membuktikan bahwa di tangan ALOKA, sebuah konser bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga perayaan seni dan dedikasi bagi industri musik yang terus berkembang.