Mitos atau Fakta: Michael Jackson Kalahkan Tupac Shakur dalam Perkelahian Tangan Kosong
SEAToday.com, Jakarta - Kehebatan Michael Jackson di dunia tarik suara tak perlu diragukan. Raja Pop itu memang telah tiada, tapi pembicaraan tentangnys terus dilakukan hingga hari ini. Prestasi dan kontroversinya jadi yang paling utama. Bahasan keduanya kadang kala muncul diwaktu santai hingga meja makan.
Puncaknya, warganet baru-baru ini mendapatkan cerita viral bahwa Michael Jackson jago berkelahi. Tak tanggung-tanggung Michael dikatakan mampu mengalahkan Tupac Shakur dalam pertarungan tangan kosong. Benarkan begitu?
Ajian menampilkan fakta tersembunyi tokoh atau pesohor dunia punya daya tarik besar. Formula itu digunakan dalam banyak acara bincang-bincang dalam berbagai platform. Istilah populer saat ini: Podcast.
Istimewanya, komedian Tommy Too Smoov muncul jadi pembicarakan dalam kanal Youtube The Untold pada 16 Oktober 2024. Tommy bak membanggakan Michael sebagai sosok penyanyi yang berpengaruh dalam peta industri hiburan dunia.
Tommy pun bergerak menceritakan kisah menarik terkait Michael. Ia mengungkap bagaimana akrabnya Michael dengan produser musik sekaligus mentornya, Quincy Jones. Dulu kala Michael sudah menganggap Quincy sebagai saudara. Anak Quincy, Kidada Jones dianggap sebagai keponakannya.
Sewaktu ketika Michael menyaksikan Kidada dibentak oleh kekasihnya penyanyi rap legendaris Tupac Shakur. Michael tak terima dan perkelahian kedua legenda besar itu terjadi. Ajaibnya, Michael justru muncul sebagai pemenang.
Tommy tak ingin disebut pembual. Ia mengajak penonton acara itu berpikir bahwa Michael hidup dari seorang ayah yang mantan petinju, Joe Jackson. Ia juga memiliki banyak saudara kandung laki-laki. Suatu situasi yang dianggap Tommy sebagai jalan Michael jago berkelahi.
“Michael dan Tupac berkelahi. Michael lalu mengalahkan Tupac. Orang-orang berkata Tupac suka berkelahi, tapi dia sebenarnya tak bisa berkelahi. Kalian harus ingat yang paling utama, kalian ingat Michael datang dari keluarga dengan banyak saudara kandung laki-laki. Kalian punya saudara laki-laki? Aku punya empat saudara laki-laki. Itulah caraku bisa berkelahi,” ujar Tommy dalam kanal The Untold.
Hidup Keras Michael
Pernyataan Tommy bahwa Michael dapat mengalahkan Tupac viral di jagat media sosial. Penyataan itu memunculkan pro dan kontra. Omongan Tommy dianggap masuk akal karena latar belakang Michael yang berasal dari lingkungan keras Gary, Amerika Serikat (AS).
Michael hidup bersama seorang ayah, Joe Jackson yang mantan petinju yang juga buruh di pabrik baja. Michael juga punya empat orang saudara laki-laki. Jackie, Tito, Marlon, dam Randy. Didikan yang diterima Michael dan saudara-saudaranya tak pernah biasa-biasa saja.
Joe Jackson selalu menerapkan disiplin tinggi kepada anak-anaknya di rumah. Jalan menuju disiplin itu coba diraih Joe dengan kekerasan. Joe biasa memukul anak-anaknya dengan apa saja yang ada. Apalagi, kala anak-anaknya tak disiplin dalam latihan bermusik.
Michael merasakan sendiri didikan keras Joe. Ia kerap jadi sasaran kemarahan ayahnya. Michael kadang kala dipukul. Kadang juga Michael membalas hingga jadi terbiasa. Perkelahiannya dengan saudara-saudara pun jadi hal yang biasa.
“Kami akan tampil untuknya (Joe) dan dia mengkritik kami. Jika kau mengacau, kau jadi sasaran pukulan, terkadang dengan ikat pinggang, terkadang dengan benda lain. Ayahku sangat tegas pada kami. Marlon yang selalu dapat masalah. Di sisi lain, aku akan dipukuli untuk hal-hal yang terjadi sebagian besar di luar latihan. Ayah akan membuat aku sangat marah dan sakit hati bahwa saya akan mencoba untuk mendapatkan kembali padanya dan dipukuli lagi,” ujar Michael Jackson dalam buku Moonwalk (1988).
Orang-orang pun menganggap latar belakang itu jadi muasal Michael punya bakat berkelahi. Sebab, Joe tak mungkin tak mengajari anak-anak berkelahi. Hidup berdampingan dengan kekerasan pun membuat Michael tangguh, apalagi sekedar melawan Tupac.
Mitos Belaka?
Ada yang percaya, ada yang tak percaya. Perkelahian antara Michael dan Tupac hanya mitos belaka. Perkelahian itu tak pernah bisa dibuktikan. Beberapa orang menyebutnya sebagai rumor yang aneh. Pandangan itu dasarkan kepada Michael yang lebih senang menghabiskan waktu sendirian.
Michael dianggap lebih memilih untuk menghindari masalah, dibanding menambah masalah. Michael pun dianggap tak pernah memiliki masalah apa-apa dengan Tupac. Kedua bahkan tak pernah berkolaborasi.
Pandangan itu membuat pengamat tinju kesohor yang juga pembawa acara Fight Hub TV, Marcos Villegas angkat bicara. Ia menganggap penyataan Michael dapat menang melawan Tupac dianggapnya aneh. Tupac besar dan hidup di lingkungan yang keras. Oleh karena itu, tak ada celah Michael bisa menang.
"Saya baru saja melihat cuplikan seseorang yang bercerita bahwa Michael Jackson langsung menghajar Tupac dalam perkelahian. Tidak mungkin ini nyata... benar? Bayangkan ' Heehee ' dengan tangan kanan dan pukulan hook yang beterbangan di panggangan Anda." Komentar Villegas lewat akun Twitter/X @heyitsmarcosv, 22 Oktober 2024.
Marcos Villegas pun tak luput dari sasaran omelan penggemar Michael. Mereka meminta Villegas untuk lebih terbuka melihat latar belakangan Michael yang hidup di lingkungan keras Gary. Villegas dianggap akan mendapat pemahaman terkait lihainya Michael berkelahi.
Pada akhirnya, peristiwa perkelahian antara Michael dan Tupac wajar untuk diragukan. Tiada bukti otentik bahwa cerita itu benar. Boleh jadi dua orang saja yang bisa mengkonfirmasi berita perkelahian itu. Satu, Kidada Jones. Kedua, Quincy Jones.
Sayangnya, Quincy Jones telah tiada sedari 3 November 2024. Kidada Jones pun jadi satu-satu orang yang dapat meluruskan seluruh informasi yang tersebar di jagat media sosial. Namun, jika tetap mempercayainya pun tiada masalah.
Recommended Article
Explore Nusantara
How to Get to Ragunan Zoo Using KRL, Transjakarta, and LRT
Ragunan Zoo is one of the most visited tourist destinations in Jakarta.
Exploring the Harmonious Culture of the Mentawai Tribe: The Oldes...
Known for its rich culture and unique traditions, one of the most interesting things about the Mentawai tribe is their traditional tattoo art, called TikTik.
Mount Semeru Shuts Down for Climbers Until January 16
The Bromo Tengger Semeru National Park (TNBTS) decided to temporarily close the Mount Semeru climbing route on January 2-16, 2025.
KAI Wisata Introduces Panoramic Train on Mutiara Timur Route
Starting December 24, 2024, PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) launches the Panoramic Train as part of the Mutiara Timur service.
Trending Topic
Popular Post
NewJeans Will Debut at Billboard Music Awards 2023
South Korean girl group NewJeans will perform at the 2023 Billboard Music Awards on November 19.
Golden Disc Awards 2024 Will be Held in Jakarta, Here are The Tic...
The 2024 Golden Disc Awards (GDA) will be held at the Jakarta International Stadium (JIS) on January 6.
PARAMABIRA, BINUS University Choir Wins International Competition...
PARAMABIRA secured victory setting the record for the highest score ever recorded in the Sing'N'Pray Kobe competition.
NewJeans Wins Top Global K-pop Artist Award at 2023 Billboard Mus...
NewJeans also won the new Top Global K-pop Artist Award. They won over Stray Kids, TOMORROW X TOGETHER, TWICE, and Jimin of BTS.
NCT 127 Concert Tickets "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY" On Sale S...
K-Pop boy group NCT 127 will hold a concert titled NCT 127 3RD TOUR "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY", which will be held at Indonesia.
Wonderful Indonesia
Plataran Komodo Indonesia Named 'Best for Romance' at 2025 Condé...
Plataran Komodo is the only resort in Indonesia to win the award, beating out countries with the best hospitality industries in the world, such as the Maldives, Thailand, Australia, and Japan.
Top 10 Beaches You Can’t Miss in 2024, Indonesia’s Pink Beach Inc...
Indonesia's Pink Beach, also known as Tangsi Beach, has secured the seventh spot on this list. Its striking pink sand makes it a visually stunning destination and a popular spot for photography.
Nusantara Becomes Tourist Hotspot, Attracting 5,000 Daily Visitor...
The Nusantara Capital Authority (OIKN) has reported that the Nusantara Capital City in East Kalimantan is currently attracting up to 5,000 visitors daily.
National Museum Offers IDR 1,000 Admission on November 10 for Her...
To celebrate the National Heroes Day on Sunday (11/10), the Indonesian Heritage Agency (IHA) is offering free admission for Indonesian veterans and a promo price of IDR 1,000 to visit the National Museum of Indonesia.