• Friday, 22 November 2024

Seni Bersenangdung Michael Jackson: Mantra Raja Pop Lahirkan Lagu Hits Dunia

Seni Bersenangdung Michael Jackson: Mantra Raja Pop Lahirkan Lagu Hits Dunia
Raja Pop Dunia, Michael Jackson kala pengambilan gambar video klip lagu The Way You Make Me Feel dari album Bad (1987) | Michaeljackson.com

SEAToday.com, Jakarta - Tiada yang meragukan kapasitas Michael Jackson sebagai ikon musik pop dunia. Kalaupun ada sosok itu boleh jadi seteru abadinya, Prince Rogers Nelson. Namun, Michael tak menganggapnya bak persaingan. Ia tetap saja fokus dengan proyek musiknya sendiri yang dipandu oleh Quincy Jones dan Bruce Swedien.

Michael pun manusia biasa. Ia sebenarnya tak sempurna di sagala lini. Michael tak lihai bermain alat musik. Kelemahan itu sudah jadi rahasia umum. Namun, ia tak lantas menyerah. Michael punya senjata penting untuk menciptakan banyak lagu hits: bersenandung. Begini ceritanya.

Upaya Michael meraih gelar King of Pop tak mudah. Perjuangan itu tak dilakukannya secara instan. Orang tuanya pernah menggemblengnya sampai trauma jadi penyanyi. Michael ditempatkan bersama saudaranya di grup vokal keluarga, Jackson 5.

Didikan keras itu membuat Michael mampu menonjol di antara abang-abangnya.Sisi buruknya Michael menderita bak masa kecilnya direnggut. Sisi baiknya, Jackson 5 jadi terkenal.

Ketenaran Michael dengan Jackson 5 pun mentok saja. nama Michael tak sampai jadi buah bibir yang menggelegar. Pengemarnya terbatas pada kaum hitam saja. Tak lebih. Kalaupun ada penggemar Michael dari kaum kulit putih, maka jumlah itu tak seberapa.

Michael pun mencoba mengorbit dengan solo karir. Ia mulai memadatkan jadwal dengan berbagai macam proyek di dunia hiburan. Ia pernah menggaran film musical The Wiz pada 1978. Nyatanya film itu jadi gerbang Michael meraih kesuksesan sebagai penyanyi yang paripurna.

Kesuksesan itu bukan karena film The Wiz diburu banyak orang. Namun, film itu jadi awal mula kolaborasinya dengan Quincy Jones dan Bruce Swedien. Quincy dikenal sebaga produser musik. Bruce Swedien sebagai produser rekaman.

Kombinasi Ketiganya – Michael, Quincy, dan Bruce—jadi bagian penting yang mengguncang belantika musik. Hasil kolaborasi itu menghasilan kesuksesan luar biasa untuk tiga album musik Michael. Off the Wall (1975), Thriller (1982), dan Bad (1987). Ketiga album itu menggempar dunia. Michael, Quincy, dan Bruce banjir penghargaan karenanya.

“Mungkin delapan piala Grammy bagi Michael Jackson tidak penting. Album Thriller yang menyebabkan ia menerima hadiah itu, telah terjual 27 juta kopi – penjualan album terbesar dalam sejarah album penyanyi solo. Barangkali kini dialah penyanyi yang punya bisnis tarik suara paling laris,” tertulis dalam laporan majalah Tempo berjudul Nasibnya Sedang Mujur, 10 Maret 1984.

Bangun Kedekatan

Album musik Thriller yang rilis pada 1982 jadi puncak kegemilangan seorang Michael. Namun, Michael adalah makhluk sosial. Artinya, ia tak dapat mengerjakan musik-musiknya tanpa bantuan orang lain. Di situlah Quincy dan Bruce ambil peran.

Michael memang membekali tiap sesi studionya dengan kehadiran guru vokal. Kehadiran guru vokal saja tak cukup. Seorang guru vokal bisa saja mengajarkan cara menyanyi yang baik, tapi untuk menembus selera pasar –apalagi mengambil hati penggemar musik kulit putih sulit adanya.

Quincy bertugas menyelaraskan banyak elemen dalam album musik Michael, dari pop, disko, funky, rock, dan hiphop. Quincy juga ikut mencarikan artis-artis kenamaan untuk berkolaborasi dengan Michael. Tujuannya supaya Michael dapat merebut pasar lebih luas.  

Bruce kebagian peran membangun atmosfer kreatif di antaranya dan Michael. Peran itu tak mudah. Michael tipikal orang yang pendiam, sopan, dan perfeksionis. Michael tak akan mau melakukan rekaman jika ia belum pemanasan.

Fase pemanangan Michael bisa mencapai satu jam. Ia kemudian segera bernyanyi dalam kegelapan, ia tak terganggu kalau lampu nyala. Kondisi itu membuat Michael tak pernah bergantung pada kertas berisikan lirik. Satu-satunya tempat ia menggantungkan harapan yakni ada diingatannya sendiri.

“Saya rasa tidak pernah melihat Michael dengan lirik di depannya. Ia selalu terbiasa menghafal lirik dan menyanyikan lagu-lagu tersebut dari ingatan. Dan setiap hari saat kami merekam vokal, pelatih vokalnya ada di sana, dan ia melakukan pemanasan selama satu jam sebelumnya. Itu membuat perbedaan besar,” ungkap Bruce dalam wawancaranya bersama Mike Senior di laman Sound on Sound berjudul Bruce Swedien: Recording Michael Jackson (2009).

Belakangan Bruce memahami bagaimana kehebatan seorang Michael. Ia pun mencari cara supaya dapat mengembangkan keterampilan Michael menciptakan lagu-lagunya. Kadang kala Michael dibantu pula oleh mengarang lirik oleh penulis lagu ternama, Ron Temperton.

Bersenandung Ala Michael

Bruce memahami Michael yang tak mahir memainkan alat musik. Satu-satunya yang bisa dilakukan Michael untuk menciptakan nada-nada adalah bersenandung. Bruce memberikan ruang besar kepada Michael untuk menciptakan bersenandung di studio.

Siasat bersandung itu membuat Michael mencoba menciptakan nada-nada dalam sanubarinya. Ia bisa menirukan suara instrumen gitar, bass, terompet, hingga drum. Bruce lalu ambil kesempatan merekam segala proses dari senandung Michael.

Bruce mencoba mengeluarkan semua mik terbaiknya. Bahkan, yang termahal untuk kualitas suara yang mempuni. Semuanya dilakukan supaya pengambilan suara dan senandung Michael dapat maksimal. Bruce lalu menemani Michael mengambil vokal – senandung.

Michael bisa mengambil vokal hingga 20 kali untuk satu lagu.Biasanya dalam proses itu Quincy memilih keluar studio dahulu. Kala proses pengambilan suara selesai, Quincy, Bruce, dan Michael berkumpul di dalam studio. Bruce lalu merangkai rekaman yang terbaik.

Etos kerja yang tinggi itu membuahkan hasil. Lagu-lagu populer yang disukai penikmat musik seluruh dunia pun hadir. Lagu itu antara lain macam Billie Jean, Beat It, Wanna Be Starting Something, dan Thriller.

Metode senandung yang dilakukan Michael untuk menciptakan lagu hits memang unik. Perkara itu memberikan gambaran bahwa proses kreatif dari setiap orang berbeda-beda. Michael jadi bukti jika penyanyi harus punya daya imajinasi yang mempuni.

Imajinasi menciptakan lirik lagu, imajinasi mengemas pengalaman, imajinasi bermain gitar. Imajinasi bermain bass, dan imajinasi bermain drum. Khusus Machael, ia bisa merangkum semua imajinasi itu lewat senandung yang secara lihai disusun oleh Bruce, terus disempurnakan oleh Quincy.

Kolaborasi Michael, Quincy, dan Bruce jadi hal paling barani yang pernah ada di belantika musik. Sesuatu yang paling penting kolaborasi itu mampu menghasilkan angka penjualan album yang fantastis.

 

 

 

 

 

Share
Lifestyle Update
BLACKPINK’s Rosé to Release Highly-Anticipated Single After APT Breakthrough

BLACKPINK’s Rosé to Release Highly-Anticipated Single After APT Breakthrough

Rescheduled! Super Diva Concert to Light Up January 17, 2024

Originally planned for November 2, 2024, the event has been rescheduled to January 17, 2025, with Erwin Gutawa as the music director and Jay Subyakto as the art director.

BABYMONSTER Announces Their First World Tour, HELLO MONSTERS Star...

BABYMONSTER's world tour will kick off in January 2025 in Seoul, South Korea. This opening concert will be the starting point of their grand journey to greet their fans.

National Museum Offers IDR 1,000 Admission on November 10 for Her...

To celebrate the National Heroes Day on Sunday (11/10), the Indonesian Heritage Agency (IHA) is offering free admission for Indonesian veterans and a promo price of IDR 1,000 to visit the National Museum of Indonesia.

The 2nd SEA Today Golf Day Returns On November 9, 2024 With A Fre...

By bringing the "green" back to the golf course, the 2nd SEA TODAY Golf Day promises to offer a tournament with a unique and valuable experience.

Trending Topic
Popular Post

NewJeans Will Debut at Billboard Music Awards 2023

South Korean girl group NewJeans will perform at the 2023 Billboard Music Awards on November 19.

Golden Disc Awards 2024 Will be Held in Jakarta, Here are The Tic...

The 2024 Golden Disc Awards (GDA) will be held at the Jakarta International Stadium (JIS) on January 6.

PARAMABIRA, BINUS University Choir Wins International Competition...

PARAMABIRA secured victory setting the record for the highest score ever recorded in the Sing'N'Pray Kobe competition.

NewJeans Wins Top Global K-pop Artist Award at 2023 Billboard Mus...

NewJeans also won the new Top Global K-pop Artist Award. They won over Stray Kids, TOMORROW X TOGETHER, TWICE, and Jimin of BTS.

NCT 127 Concert Tickets "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY" On Sale S...

K-Pop boy group NCT 127 will hold a concert titled NCT 127 3RD TOUR "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY", which will be held at Indonesia.

LOCAL PALETTE
BEGINI CARANYA PERGI KE SUKU PEDALAMAN MENTAWAI - PART 1