• Sunday, 24 November 2024

Iwan Fals dan Lagu Guru Oemar Bakri: Kritik Keras Suarakan Nasib Kaum Guru

Iwan Fals dan Lagu Guru Oemar Bakri: Kritik Keras Suarakan Nasib Kaum Guru
Musisi legendaris Indonesia, Iwan Fals | Halaman Facebook Iwan Fals

SEAToday.com, Jakarta - Kaum guru punya peran besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Mereka kerap dikenal sebagai pahlawan tanpa jasa. Banyak tokoh-tokoh besar dunia hadir dari didikannya. Barang siapa yang tak punya ilmu, jadi berilmu karena didikan guru.

Masalah muncul. Nasib guru kerap bak jalan ditempat. Kesejahteraan tak dianggap, khususnya guru honorer. Mereka terus mengabdi. Namun, penghargaan yang selayaknya tak diberikan. Dulu kala, Iwan Fals pernah memotret urusan gaji guru lewat lagu. Guru Oemar Bakri (Umar Bakri), judulnya. Begini ceritanya.

Tiada yang meragukan pendidikan sebagai alat mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Pendidikan jadi bekal berharga seseorang mewujudkan mimpi-mimpinya. Bangsa Indonesia pun merdeka karena tokoh-tokoh bangsa menjadikan pendidikan sebagai alat melawan.

Mereka bak dijauhkan dengan kebodohan. Kembali lagi semuanya takkan terjadi tanpa adanya peran seorang guru. Upaya berbagi pengetahuan takkan dapat maksimal tanpa mereka. Guru mampu mencerdaskan kehidupan bangsa. Bahkan, menciptakan sosok sekelas Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie.

Habibie sebenarnya nyaris tiada apa-apanya tanpa guru. Habibie memang dikenal sebagai figur spesial. Rakyat Indonesia banyak bermimpi ingin sepertinya. Namun, satu-satunya yang bisa mewujudkan hadirnya Habibie-Habibie baru hanyalah guru.

“Manusia pintar, genius dan mungkin dari 130 juta penduduk Indonesia (data 1980-an) hanya akan ada satu seperti dia. Semua kata-kata itu memang bukan kata-kata kosong, meski bukan itu yang penting. Tidak juga karena ia pendiri industri pesawat terbang canggih yang tidak pernah dipercaya orang akan bisa dilakukan oleh orang-orang Indonesia,” ungkap A. Makmur Makka dalam buku Mr. Crack dari Pare-Pare (2018).

Guru Oemar Bakri

Suara terkait kesejahteraan kaum guru terus didengungkan. Penyanyi kenamaan Indonesia Iwan Fals bahkan ikut menyuarakannya. Namun, suara Iwan Fals bukan dengan ribut-ribut turun ke jalan. Iwan melangkah dengan menciptakan sebuah lagu terkait nasib guru.

Iwan kala itu mencoba menangkap fenomena kehidupan kaum guru. Ia merasakan sendiri bagaimana peran kaum guru dalam mencerdaskan anak bangsa. Bahkan, buat otak anak-anak Indonesia bak Habibie.

Masalahnya kesejahteraan kaum guru tak pernah hadir dalam kamus pemerintah Orde Baru (Orba). Kenyantaan menyedihkan tentang kaum guru ditampungnya. Khususnya kepanikan kaum guru melihat murid-muridnya yang notabene generasi penerus bangsa justru mulai doyan tawuran.

Alhasil, masalah yang dipikirkan seorang guru tak sedikit. Ia harus memikirkan nasib dapurnya. Ia juga memikirkan nasib muridnya. Begitu banyak beban kaum guru membuat Iwan menciptakan lagu berjudul Guru Oemar Bakri yang hadir dalam album Sarjana Muda yang dirilis di tahun 1981.

“Lagu ‘Guru Oemar Bakrie’, beliau adalah seorang guru yang baik, sederhana, bersahaja, ramah sama murid-muridnya. Sebenarnya cukup bijaksana juga. Tapi, karena gajinya dipotong sana sini untuk pengeluaran ini itu oleh pihak lain. Dan muridnya saat itu lagi senang-senang tawuran, beliau agak sedikit panik, stres juga karena mikirin kesejahteraannya dan murid-muridnya. Karena saat lagu dibuat, lagi tren tuh perkelahian pelajar di mana-mana di kota besar,” ungkap Iwan dalam acara Ngalur-Ngidul di kanal Youtubenya Iwan Fals Musica, 13 Januari 2021.

Pemilihan nama Oemar Bakri sebenarnya bukan yang utama. Nama itu muncul belakangan. Mulanya Iwan ingin menggambarkan sosok guru dengan nama dari orang tua temannya: Abdul Gani. Masalahnya teman Iwan tak terima. Ia lantas mengubahnya hingga dikenal sebagai Guru Oemar Bakri.

Jadi Ikon Suarakan Kaum Guru

Iwan Fals boleh saja menganggap nyanyian Guru Oemar Bakri sebagai kritiknya pribadi. Namun, belakangan lagu itu beserta album Sarjana Muda ikut kesohor. Albumnya laris manis. Lagu Guru Oemar Bakri pun diputar di mana.

Kemuculan lagu Guru Oemar Bakri bak ikon perjuangan bagi kaum guru. Eksistensi itu karena segenap kaum guru merasa terwakilkan oleh apa yang suarakan Iwan. Tanda-tanda yang diberikan Iwan tampak senada dengan realita di dunia nyata.

Kabar baiknya kaum guru jadi punya lagu pemersatu untuk berjuang menuntut haknya kepada pemerintah. Mereka tak kerasan lagi hanya dijuluki dengan guru tanpa tanda jasa. Kaum guru juga manusia butuh dihargai. Mereka pantas mendapat penghargaan.

Istimewanya lagu Guru Oemar Bakri pun ke mana-mana. Iwan memang tak pernah turun ke jalan secara langsung menyuarakan kaum guru. Namun, berkat lagunya, nyanyian Guru Oemar Bakri jadi andalan kaum guru ketika aksi turun ke jalan. Mereka meminta ke pemerintah supaya nasib guru dipedulikan.

“Memang gaji guru yang sangat minim sudah menjadi cerita ucang. Sejak jaman Iwan Fals mengarang lagu Oemar Bakrie sampai jaman reformasi, nasib guru tetap berada di pinggir kesejahleraan. Kisah tentang seorang guru yang hanya dapat mengendarai sepeda motor usang sementara muridnya berleha-leha naik mercy sudah menjadi kisah yang biasa"-karena itu memang banyak kita dapati - terutama dikotakota besar,” tertulis dalam laporan majalah Parlementaria berjudul Para Oemar Bakri pun Berdemo (2000).

Iwan bak visioner. Apa yang suarakannya dahulu kian relevan dengan era kekinian. Pendidikan bak jadi ladang berbisnis. Korbannya guru dan siswa. Guru , khususnya guruh honorer tak pernah sejahtera. Mereka pun harus dipaksa dengan perubahan kouikulum.

Mereka harus berjuang mencocokan diri dengan selara zaman dalam mengajar. Suatu kondisi yang cukup miris. Sebab, gajinya mereka tak pernah mendapatkan kesesuaian. Kondisi itu bak negara ingkar kepada mereka yang menjabatkan amanat UUD 1945: mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.

Akhirnya, lagu Oemar Bakri terus saja didengar dan relevan. Boleh jadi kala lagu Guru Oemar Bakri tak terdengar lagi mungkin saja kala kesejahteraan kaum guru sudah dipedulikan. Penggalan lirik ini niscaya akan mengingatkan kita dengan perjuangan berat kaum guru:

“Oemar Bakri Oemar Bakrie/ Banyak ciptakan menteri/ Oemar Bakrie/ Profesor dokter insinyurpun jadi/ Tapi mengapa gaji guru Oemar Bakrie/ Seperti dikebiri.”

  

 

Share
Lifestyle Update
BLACKPINK’s Rosé to Release Highly-Anticipated Single After APT Breakthrough

BLACKPINK’s Rosé to Release Highly-Anticipated Single After APT Breakthrough

Rescheduled! Super Diva Concert to Light Up January 17, 2024

Originally planned for November 2, 2024, the event has been rescheduled to January 17, 2025, with Erwin Gutawa as the music director and Jay Subyakto as the art director.

BABYMONSTER Announces Their First World Tour, HELLO MONSTERS Star...

BABYMONSTER's world tour will kick off in January 2025 in Seoul, South Korea. This opening concert will be the starting point of their grand journey to greet their fans.

National Museum Offers IDR 1,000 Admission on November 10 for Her...

To celebrate the National Heroes Day on Sunday (11/10), the Indonesian Heritage Agency (IHA) is offering free admission for Indonesian veterans and a promo price of IDR 1,000 to visit the National Museum of Indonesia.

The 2nd SEA Today Golf Day Returns On November 9, 2024 With A Fre...

By bringing the "green" back to the golf course, the 2nd SEA TODAY Golf Day promises to offer a tournament with a unique and valuable experience.

Trending Topic
Popular Post

NewJeans Will Debut at Billboard Music Awards 2023

South Korean girl group NewJeans will perform at the 2023 Billboard Music Awards on November 19.

Golden Disc Awards 2024 Will be Held in Jakarta, Here are The Tic...

The 2024 Golden Disc Awards (GDA) will be held at the Jakarta International Stadium (JIS) on January 6.

PARAMABIRA, BINUS University Choir Wins International Competition...

PARAMABIRA secured victory setting the record for the highest score ever recorded in the Sing'N'Pray Kobe competition.

NewJeans Wins Top Global K-pop Artist Award at 2023 Billboard Mus...

NewJeans also won the new Top Global K-pop Artist Award. They won over Stray Kids, TOMORROW X TOGETHER, TWICE, and Jimin of BTS.

NCT 127 Concert Tickets "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY" On Sale S...

K-Pop boy group NCT 127 will hold a concert titled NCT 127 3RD TOUR "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY", which will be held at Indonesia.

LOCAL PALETTE
BEGINI CARANYA PERGI KE SUKU PEDALAMAN MENTAWAI - PART 1