SEAToday.com, Sulawesi Selatan-Suku Toraja, yang terletak di Sulawesi Selatan, mempraktekkan kepercayaan animisme yang disebut Aluk Todolo, yang percaya bahwa kematian hanyalah sebuah langkah menuju kelahiran kembali dan bukan akhir dari kehidupan. Oleh karena itu, ritual kematian mereka sangat rumit dan mahal untuk dilaksanakan dan dapat berlangsung selama beberapa bulan atau bahkan bertahun-tahun.
Praktik menikahi orang mati merupakan salah satu ritual kematian yang paling tidak lazim. Jika seseorang meninggal sebelum sempat menikah semasa hidupnya, maka tradisi ini akan dilakukan. Keluarga almarhum akan mencarikan pasangan hidup untuk mereka, baik orang yang masih hidup atau orang yang sudah meninggal.
Jika pasangannya masih hidup, maka mereka harus menyetujui pernikahan tersebut dan bersedia untuk tinggal bersama jenazah suami atau istrinya. Jika pasangannya adalah sesama orang yang sudah meninggal, maka kedua jenazah akan disatukan dalam satu peti mati dan dimakamkan bersama.
Tradisi ini berasal dari kepercayaan bahwa orang yang masih lajang akan mengalami kesulitan untuk pindah ke alam baka. Mereka tidak akan diberikan tempat yang layak di surga karena mereka akan dianggap sebagai anak yang belum dewasa. Oleh karena itu, keluarga almarhum ingin menghormati mereka dengan menikahkan mereka dengan orang yang tepat.
Sangatlah menantang untuk melaksanakan praktik tradisional ini. Biaya pemakaman dan upacara pernikahan sangat mahal. Berinteraksi dengan mayat juga menghadirkan bahaya kesehatan dan higienis bagi mereka. Namun, tradisi ini tetap dilestarikan oleh Suku Toraja sebagai bagian dari penghormatan dan kecintaan mereka terhadap leluhur. (NADHIRA/DKD)
Artikel Rekomendasi
Lifestyle
NewJeans Donasi 100 Juta Won untuk Anak-anak yang Merawat Keluarg...
NewJeans menyumbangkan dana 100 juta won atau sekitar Rp1,04 miliar ke badan amal yang membantu anak-anak atas nama penggemar mereka yakni Bunnies.
Stasiun Whoosh Karawang Bakal Layani Penumpang Mulai 24 Desember
Stasiun Whoosh Karawang akan mulai melayani naik turun penumpang mulai 24 Desember 2024.
Misteri Santet: Ragam Jenis, Media, dan Praktik Supranatural yang...
Santet merupakan ilmu supranatural yang hingga saat ini masih ada dan berkembang di masyarakat.
5 Fakta Gunung Kawi, Sering Jadi Tempat Pesugihan
Gunung Kawi merupakan sebuah tempat yang sangat terkenal di Pulau Jawa yang kental dengan cerita mistis, salah satunya pesugihan.
Natal dan Tahun Baru 2024
Pemprov Jakarta Siagakan 4.200 Petugas untuk Amankan Jakarta di N...
Pemprov Jakarta menyiagakan 4.200 petugas untuk berjaga di berbagai titik guna mengamankan Jakarta pada momen perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
5 Ide Kegiatan di Rumah Saat Liburan Nataru, Gak Bikin Bosan
Beberapa ide kegiatan di rumah yang bisa dilakukan saat liburan Natal dan Tahun Baru atau nataru.
Dukung Kelancaran Nataru, Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Akan Difun...
Hutama Karya mengoperasikan secara fungsional Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum mulai 21 Desember 2024 untuk kelancaran Nataru.
Jasa Marga Berikan Diskon 10 Persen untuk Tarif Tol Jakarta-Semar...
Jasa Marga memberikan diskon tarif tol 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa rute Jakarta-Semarang dan sebaliknya untuk libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025.
Berita Terpopuler
Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...
Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...
popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.
Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia
Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.