• Jumat, 20 September 2024

Begini Strategi Berhenti Merokok di Bulan Ramadan

Begini Strategi Berhenti Merokok di Bulan Ramadan
Ilustrasi rokok. Foto: Shutterstock

SEAToday.com, Jakarta-Dr.dr. Feni Fitriani Taufik, SpP(K), M.Pd.Ked, Ketua Kelompok Kerja Masalah Rokok Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI)  membagikan beberapa siasat untuk berhenti merokok di bulan suci Ramadan.

Melansir ANTARA, ada tiga cara yang bisa dilakukan saat ingin berhenti merokok yaitu berhenti secara total, berhenti lewat penundaan, dan berhenti lewat pengurangan.

Doktor Feni menjelaskan, perokok harus memiliki motivasi diri yang kuat untuk secara total berkomitmen berhenti merokok.

"Motivasi diri itu paling penting dan utama untuk berhenti merokok karena hal tersebut tidak bisa dipaksakan dan tidak bisa dibayar juga. Penting memiliki motivasi kuat dan jadikan itu modal yang utama," kata Doktor Feni dalam webinar yang diselenggarakan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Berhenti secara total dapat dilakukan ketika perokok sudah benar-benar siap, namun apabila perlu adaptasi, lakukan penundaan dan pengurangan merokok.

Cara penundaan artinya perokok harus membuat dan mengikuti jadwal yang ditentukan. Sedangkan cara pengurangan, mengurangi jumlah rokok setiap hari secara berangsur.

"Misalnya perokok ini punya kebiasaan merokok pertama di jam 7 pagi. Nah di hari percobaan pertama dia mundurkan waktu merokoknya menjadi jam 9 pagi, lalu di hari kedua jadi jam 11 pagi, dan seterusnya sampai di hari ketujuh merokok pertama dan terakhirnya di jam 9 malam, dan di hari kedelapan dia berhenti merokok," dokter Feni menjelaskan.

Selama perokok berproses untuk berhenti ada baiknya tidak mencari alternatif produk yang sejenis dan lebih baik mengalihkan diri melakukan hobi atau berolahraga.

Nah, bulan suci Ramadan sebenarnya sangat bisa menjadi titik balik para perokok. Menahan lapar dan haus saja bisa, apalagi sekedar merokok. Perlahan perokok bisa menyesuaikan jadwal merokoknya. Kalau biasanya setelah buka puasa langsung merokok, coba untuk menundanya hingga selesai tarawih, hingga akhirnya bisa tahan tanpa rokok sama sekali. (HALIMATUN/DKD)

 

Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.