• Minggu, 22 September 2024

Ini Penyebab Baterai Laptop Cepat Rusak, Simak Cara Merawatnya

Ini Penyebab Baterai Laptop Cepat Rusak, Simak Cara Merawatnya
Tips agar baterai laptop awet. (pixabay)

SEAToday.com, Jakarta-Begitu banyak aktivitas sehari-hari yang mengharuskan seseorang menggunakan laptop sebagai alat bantunya. Dilansir dari berbagai unggahan di media sosial, banyak yang mengalami masalah terkait dengan baterai laptop hingga tidak dapat digunakan sama sekali.

Permasalahan baterai laptop merupakan suatu hal yang memang sering terjadi di kehidupan sehari-hari. Beberapa ahli mengatakan bahwa sebetulnya hal ini dapat dicegah sedini mungkin. Berikut uraian mengenai penyebab kerusakan baterai laptop dan cara mencegahnya.

Penyebab Baterai Mudah Rusak

Diantara berbagai penyebab, mengisi daya laptop sambil digunakan menjadi salah satu yang populer. Hal ini buruk bagi ketahanan baterai laptop karena saat diisi daya dan digunakan maka laptop harus bekerja dua kali lebih kuat menopang aktivitas pada laptop tersebut.

Penyebab lainnya adalah saat baterai sudah penuh, pengisi daya tidak lekas dicabut sehingga aliran listrik ke laptop terus mengalir. Adanya aliran listrik yang terus mengalir ke laptop menyebabkan baterai mengalami over capacity atau secara sederhana baterai dipaksa untuk memuat daya melebihi yang seharusnya.

Mengisi daya dengan menggunakan stop kontak yang bercabang juga dapat memperpendek umur baterai. Hal ini diakibatkan oleh arus listrik yang tersalur ke laptop tidak cukup stabil yang merupakan dampak dari banyaknya stop kontak pada satu posisi.

Cara Mencegah Kerusakan Baterai Laptop

Salah satu cara yang dapat diterapkan untuk merawat baterai laptop tetap awet adalah dengan mengaktifkan mode daya hemat. Penggunaan fitur ini dapat memperpanjang masa penggunaan baterai dengan meminimalisasi aktivitas laptop yang tidak diperlukan.

Kalibrasi berkala juga bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan baterai laptop. Kalibrasi merupakan proses pengukuran ulang kapasitas daya baterai laptop dengan cara mengisi daya hingga penuh lalu gunakan laptop hingga daya  baterai hampir habis. 

Terakhir, hal ini merupakan hal yang paling mudah diterapkan yaitu hindari suhu yang terlalu ekstrim saat penggunaan laptop, berlaku untuk suhu yang terlalu panas maupun suhu yang terlalu dingin. Adapun suhu yang dianjurkan adalah antara 5-40 derajat celcius.

Untuk permasalahan lebih lanjut, disarankan untuk mengunjungi Service Center resmi yang sesuai dengan merk laptop yang dimiliki. (KALILA UNTSA/DKD)

Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.