Profil Sopyan Dado Pemain Bajaj Bajuri dan Tukang Ojek Pengkolan yang Meninggal karena Sakit

Profil Sopyan Dado Pemain Bajaj Bajuri dan Tukang Ojek Pengkolan yang Meninggal karena Sakit
Sopyan Dado Pemain Bajaj Bajuri dan Tukang Ojek Pengkolan Meninggal Dunia (Instagram @clarakaizer)

SEAToday.com, Jakarta-Sopyan Dado pemain Bajaj Bajuri dan Tukang Ojek Pengkolan (TOP) meninggal dunia pada Kamis 28 Maret 2024. Sopyan Dado menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan sekitar pukul 04.20 WIB. Penyebab meninggalnya diduga karena sakit.

Kabar duka ini pertama kali dibagikan oleh Clara Kaizer, salah satu lawan main Sopyan di sinetron TOP. “Innalillahi wainnailaihi rojiun..Telah berpulang ke Rahmatullah..Saudara, Sahabat kita Pak Sofyan Dado. Wafat di : Rumah sakit Fatmawati. Jam : 04.20 wib Semoga ALLAH SWT menerima semua amal ibadahnya dan mengampuni segala kesalahan dan kekhilafan beliau. Mohon dimaafkan segala salah dan khilaf Almarhum. Amiin Yaa Robbalalamiin,” tulis Clara dikutip di Instagram @clarakaizer.

Sopyan meninggal pada usia 51 tahun. Pemilik nama asli Sopyan Handayani ini meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak perempuan. Sopyan mengawali karier dalam dunia akting saat masih duduk di kelas 3 SMP pada tahun 1886. Bukan masuk TV, Sopyan bergabung dengan Sanggar Teater.

Banyak hal tentang dunia akting yang didapatkan Sopyan saat masuk teater. Ketika sudah siap untuk masuk TV, Sopyan bergabung dengan sitkom Bajaj Bajuri pada tahun 2002. Sopyan memerankan karakter bernama Pak Yadi yang berprofesi sebagai sopir truk. Selama 5 tahun (2002-2007) wajahnya muncul di  Bajaj Bajuri.

Sopyan berkesempatan beradu akting dengan para aktor dan aktris senior seperti Mat Solar, Fanny Fadillah, Rieke Dyah Pitaloka, hingga Nani Wijaya. Saat membintangi Bajaj Bajuri, Sopyan mulai dikenal masyarakat.

Karakter Pak Yadi sangat melekat sampai orang lebih mengenal dirinya sebagai Pak Yadi dibandingkan nama asli. Tubuhnya yang gemuk dan kedekatannya dengan karakter Ucup (Fanny Fadillah)  pasti selalu dikenang pencinta Bajaj Bajuri sampai sekarang.

Setelah selesai Bajaj Bajuri, Sopyan berakting di beberapa judul film dan sinetron. Tapi ia mendapatkan kembali popularitasnya ketika membintangi TOP. Sinetron TOP yang tayang di RCTI merupakan salah satu sinetron dengan episode terpanjang di Indonesia. Hal itu membuat Sopyan cukup lama memerankan karakter bernama Pak Sofyan selama 8 tahun dari 2015-2023.

Pak Sofyan diceritakan sebagai Ketua RT sekaligus dosen yang sering naik ojek. Pak Sofyan memiliki istri dan seorang anak perempuan bernama Bunga. Kepergian Sopyan mendatangkan rasa kesedihan para pemain TOP.

“Selamat jalan pak dosen sopiyan, @sopyandado Seniman Akting Sejati. Bang piyan udeh ngk ngerasain sakit lagi sekarang bang,” tulis Eza dilansir di akun Instagram @ezayayang.