• Selasa, 17 September 2024

Cetak Sejarah! Telkom University Choir Raih Prestasi di Ajang Internasional Habaneras & Polyphony Competition

Cetak Sejarah! Telkom University Choir Raih Prestasi di Ajang Internasional Habaneras & Polyphony Competition
Telkom University Choir meraih prestasi membanggakan di ajang 70th International Habaneras & Polyphony Competition yang diadakan pada 21-27 Juli 2024 di Torrevieja, Spanyol (Foto: Dok.Telkom University Choir)

SEAToday.com, Torrevieja – Telkom University Choir meraih prestasi membanggakan di ajang 70th International Habaneras & Polyphony Competition yang diadakan pada 21-27 Juli 2024 di Torrevieja, Spanyol.

Telkom University Choir yang menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia meraih juara 1 pada kategori Polyphony dan juara 2 pada kategori Habaneras. Dalam ajang tersebut Telkom University Choir bersaing melawan 13 tim lain dari 9 negara, yakni Filipina, China Meksiko, Ukraina, Venezuela, Kolombia, Belarusia, Serbia, dan Spanyol.

Telkom University Choir terdiri dari 34 penyanyi berbakat di bawah arahan konduktor Aldo Randy Ginting. Mereka memukau para juri dan penonton dengan menyuguhkan penampilan memukau.  Menyanyikan lagu “Gloria III” karya Hyo Won Woo dan lagu daerah Indonesia dari daerah Manggarai (Nusa Tenggara Timur) berjudul “Benggong” dengan aransemen Ken Steven.

Dalam kategori Habaneras, Telkom University Choir menyanyikan lagu Spanyol yakni “Con Un Beso" karya José Antonio Quesada Hurtado, "A Tu Lado" karya Javier Busto, dan "Marinero" karya Miguel Asins Arbó.

Dengan intrepretasi yang mengesankan dan harmoni sempurna, Telkom University Choir meraih juara 2. Penampilan Telkom University Choir menarik perhatian karena memakai kostum yang megah dan indah. Publik Spanyol memberikan pujian karena kostum Telkom University Choir memadukan kain songket khas Indonesia dengan keindahan laut kota Torrevieja.

Dalam keterangan tertulisnya, Ketua Tim Keberangkatan Telkom University Choir Tyas  Melati Kiyanayu mengatakan kemenangan yang diraih adalah pencapaian yang luar biasa. “Karena kompetisi ini adalah salah satu yang tersulit di dunia. Dengan berbagai tantangan dari internal maupun eksternal, kami berhasil menyelesaikan misi ini dan meraih kejuaraan,” kata Tyas.

Telkom University Choir menggelar konser kebudayaan pada 21 Juli 2024 di San Pedro Y San Pablo Church, Torrevieja. Konser ini memperkenalkan kebudaayaan Indonesia dengan membawa lagu-lagu Spanyol serta lagu daerah Indonesia seperti Yamko Rambe Yamko asal Papua dan Cikala Le Pongpong dari Sumatera Utara.

Telkom University Choir mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam perjalanan mereka mencapai prestasi ini. Telkom University Choir akan menjaga komitmen untuk terus memberikan yang terbaik dan membawa nama baik Indonesia  di dunia internasional.

 

Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.