Nasi dan Mie, Mana yang Lebih Pengaruhi Naiknya Berat Badan?

Nasi dan Mie, Mana yang Lebih Pengaruhi Naiknya Berat Badan?
Nasi dan Mie, Mana yang Lebih Pengaruhi Naiknya Berat Badan? (Shutterstock)

SEAToday.com, Jakarta - Nasi dan mie sama-sama diketahui sebagai makanan pokok masyarakat Indonesia. Bahan dasarnya yang banyak ditemui yaitu beras dan tepung gandum membuatnya kaya akan karbohidrat.

Kandungan karbohidrat dalam nasi dan mie berfungsi untuk menyediakan energi utama dalam tubuh. Dengan terpenuhinya energi yang dibutuhkan, maka tubuh biasanya akan merasa kenyang.

Lalu, diantara nasi dan mie manakah yang lebih lama memberi rasa kenyang? karena jika tubuh cepat merasa lapar dapat mempengaruhi konsumsi makanan berlebih dan sebabkan naiknya berat badan.

Berdasarkan Hello Sehat, setelah melewati riset nutrisi berdasarkan takaran satu bungkus mie instan (85 gr) dengan satu centong nasi (100 gr) diketahui bahwa mie lebih banyak mengandung kalori.

Berdasarkan nilai gizi yang sudah dibandingkan, mie instan bisa menumpuk kalori, lemak, dan gula lebih banyak. Jadi mie dapat meningkatkan berat badan dengan lebih cepat

Meskipun begitu, nasi yang kandungan kalori, lemak, dan gulanya lebih kecil juga dapat membuat berat badan naik dengan cepat jika porsi dengan lauk pauk yang lainnya berlebihan.

Penting untuk memperhatikan porsi makanan dan memastikan gizi yang masuk dalam tubuh seimbang.

Tidak disarankan untuk mengonsumsi mie instan setiap hari bukan hanya karena dapat mempercepat naiknya berat badan, tetapi juga berisiko mempengaruhi tekanan darah tinggi.

Penulis: Annisa Salsabilla