• Minggu, 22 Desember 2024

5 Destinasi Anti Mainstream untuk Liburan Akhir Tahun di Indonesia

5 Destinasi Anti Mainstream untuk Liburan Akhir Tahun di Indonesia
Kelabba Madja, destinasi wisata di Pulau Sabu, Kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur. (dok: Indonesia Travel)

SEAToday.com, Jakarta - Musim liburan akhir tahun sudah semakin dekat. Momen ini dimanfaatkan banyak orang untuk menjelajah berbagai destinasi, termasuk di Indonesia.

Namun, destinasi wisata yang dikunjungi umumnya sudah sering dikunjungi oleh banyak wisatawan.

Ternyata, masih banyak destinasi wisata yang anti mainstream atau masih jarang dikunjungi. Pilihan wisata ini bisa menjadi referensi untuk mengunjungi tempat yang masih belum banyak orang tahu.

Destinasi wisata ini pun tidak kalah menarik dari wisata-wisata yang sudah populer atau sering dikunjungi tersebut.

Berikut destinasi anti mainstream untuk liburan akhir tahun di Indonesia:

1. Lubuak Tampuruang, Padang

Lubuak Tampuruang merupakan salah satu tempat wisata air terjun yang terletak di Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat.

Hanya berjarak 30 menit dari pusat kota, tempat ini menawarkan keindahan air terjun yang menakjubkan.

Air terjun berketinggian sekitar 30 meter ini memiliki air yang jernih dan mengalir deras dari tebing batu yang menjulang tinggi.

Ketika sampai di sini, wisatawan akan disuguhi suasana alam yang sejuk dan suara gemericik air yang bisa menenangkan pikiran.

Di lubuk Tampurung juga terdapat banyak wisata air terjun lainnya, seperti Lubuk kudo, lubuk Jawi, sarasah sampik, sarasah dua tingkat, sarasah tiga tingkat dan nyarai rimbo data.  

 

2. Kelabba Madja, Nusa Tenggara Timur

Kellaba Madja merupakan destinasi populer yang ada di Pulau Sabu, Kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur.

Pulau Sabu merupakan salah satu surga tersembunyi Indonesia yang memiliki keindahan alam luar biasa.

Pulau ini pun masih jarang terjamah oleh wisatawan sehingga masih sangat indah untuk menikmati panorama tempat ini.

Kelabba Madja menawarkan pemandangan bukit dan tebing batu yang memesona seperti wisata populer di dunia yaitu Grand Canyon.

Destinasi wisata ini semakin menarik lantaran tebing-tebing batu berbukit di sini memiliki gradasi warna alami, sehingga menciptakan efek seperti pelangi yang menakjubkan.

Permukaan tebingnya dihiasi oleh gradasi warna merah, cokelat, biru, dan putih yang tercipta secara alami.

Tiga batu yang berdiri kokoh di sana dianggap sebagai batu keseimbangan, mewakili keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak.

Tempat ini juga dianggap sakral, di mana penduduk setempat menganggapnya sebagai tanah dewa, tempat suci Dewa Maja.

Setiap tahun, upacara penyembelihan hewan diadakan sebagai simbol permohonan perlindungan dan kesuburan dari Dewa Maja.

3. Air Terjun Madakaripura

Air Terjun Madakaripura terletak di Probolinggo, Jawa Timur ini memiliki daya tarik berupa tebingnya yang menjulang tinggi sekitar 200 meter.

Ketinggian ini sekaligus menobatkan Madakaripura sebagai air terjun tertinggi di Pulau Jawa dan salah satu air terjun tertinggi di Indonesia.

Bentuk tebing tersebut melingkar sehingga sekilas tampak menyerupai gelas raksasa.

Keunikan lainnya, air tidak hanya mengalir dari tengah air terjun saja, namun juga melalui celah tebing yang menyempit.

Hal ini membuat suasana di bawah air terjun seolah sedang turun hujan. Ini karena air yang menetes dari segala arah membuat area sekitar air terjun tampak seperti sedang gerimis.

Akan tetapi, untuk sampai ke tempat ini, wisatawan harus trekking selama kurang lebih 30 menit dari pintu masuk.

Namun, jangan khawatir karena pesona yang ditawarkan sangat sepadan dengan perjuangan tersebut. Rasa lelah akan terbayar lunas sesampainya wisatawan di air terjun ini.

4. Teluk Kiluan, Lampung

Bertandang ke Teluk Kiluan saat liburan akhir tahun bisa menjadi pilihan yang tepat untuk berlibur bersama keluarga, teman, maupun pasangan.

Destinasi ini terletak di Desa Kiluan Negeri, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Kabupaten ini memiliki potensi wisata bahari dan terkenal dengan ratusan ekor lumba-lumba.

Teluk Kiluan ini dihuni oleh ratusan ekor lumba-lumba spesies hidung botol (tursiops truncatus) dan lumba-lumba sniper (stenella longirostris) berparuh panjang berbadan lebih kecil dari spesies hidung botol.

Ratusan lumba-lumba ini dapat dengan mudah dijumpai di tengah laut. Mereka menyapa ramah setiap orang yang dilihatnya dengan lompatan-lompatan indahnya.

Walau lumba-lumba ini bisa ditemukan setiap hari, namun biasanya mereka akan keluar pada pagi hari, sehingga usahakan sudah sampai di tengah laut pukul 06.00 WIB.

Selain bisa menyaksikan secara langsung ratusan lumba-lumba hidung botol, wisatawan juga akan dibuat terpukau dengan keindahan alamnya yang spektakuler.

Teluk Kiluan bahkan menjadi surga bagi para pemancing profesional karena sangat kaya akan ikan. 

Kesuburan perairan ini menyebabkan karang bisa tumbuh dengan baik. Ini pula yang menyebabkan kawasan teluk kiluan juga menyuguhkan spot menyelam yang dangkal namun sangat indah.

5. Danau Kaco, Jambi

Seperti surga tersembunyi di tengah hutan belantara, Danau Kaco memiliki keistimewaan yang tidak dimiliki oleh telaga biru lainnya.

Danau Kaco memiliki keunikan yang jarang ditemukan pada danau lain di Indonesia. Salah satunya adalah kemampuannya untuk mengeluarkan cahaya terang pada saat bulan purnama.

Air danau ini memiliki warna cyan atau hijau kebiruan yang jernih dan berkilau di malam hari. Hal ini membuat para wisatawan tidak perlu membawa alat penerangan saat mengunjungi danau ini pada saat bulan purnama.

Cahaya yang dipancarkan dari danau ini terlihat seperti lampu yang menyorot langit jika dilihat dari jarak jauh.

Danau Kaco terletak di Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Jambi. Berdasarkan data Balai Besar TNKS, luas Danau Kaco tidak lebih dari 90 meter persegi.

Objek wisata ini masuk dalam bagian Taman Nasional Kerinci Seblat yang telah diakui UNESCO sebagai warisan dunia.

Selain karena pemandangannya, kondisi air yang jernih dan berwarna biru kehijauan seolah tampak seperti kaca berkilau menjadi daya tarik utama tempat ini.

 

Share
Lifestyle
SPOTLIGHT Indonesia 2024, Hadirkan Tema Cultural Fusion dengan Wastra dan Budaya Nusantara

SPOTLIGHT Indonesia 2024, Hadirkan Tema Cultural Fusion dengan Wastra dan Budaya Nusantara

NewJeans Donasi 100 Juta Won untuk Anak-anak yang Merawat Keluarg...

NewJeans menyumbangkan dana 100 juta won atau sekitar Rp1,04 miliar ke badan amal yang membantu anak-anak atas nama penggemar mereka yakni Bunnies.

Stasiun Whoosh Karawang Bakal Layani Penumpang Mulai 24 Desember

Stasiun Whoosh Karawang akan mulai melayani naik turun penumpang mulai 24 Desember 2024.

Misteri Santet: Ragam Jenis, Media, dan Praktik Supranatural yang...

Santet merupakan ilmu supranatural yang hingga saat ini masih ada dan berkembang di masyarakat.

5 Fakta Gunung Kawi, Sering Jadi Tempat Pesugihan

Gunung Kawi merupakan sebuah tempat yang sangat terkenal di Pulau Jawa yang kental dengan cerita mistis, salah satunya pesugihan.

Natal dan Tahun Baru 2024
Direct Train Rute Semarang dan Yogyakarta Beroperasi hingga 5 Januari 2025, Ini Harganya

Direct Train Rute Semarang dan Yogyakarta Beroperasi hingga 5 Januari 2025, Ini Harganya

Pemprov Jakarta Siagakan 4.200 Petugas untuk Amankan Jakarta di N...

Pemprov Jakarta menyiagakan 4.200 petugas untuk berjaga di berbagai titik guna mengamankan Jakarta pada momen perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

5 Ide Kegiatan di Rumah Saat Liburan Nataru, Gak Bikin Bosan

Beberapa ide kegiatan di rumah yang bisa dilakukan saat liburan Natal dan Tahun Baru atau nataru.

Dukung Kelancaran Nataru, Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Akan Difun...

Hutama Karya mengoperasikan secara fungsional Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum mulai 21 Desember 2024 untuk kelancaran Nataru.

Jasa Marga Berikan Diskon 10 Persen untuk Tarif Tol Jakarta-Semar...

Jasa Marga memberikan diskon tarif tol 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa rute Jakarta-Semarang dan sebaliknya untuk libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025.

Berita Terpopuler

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...

popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.

Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia

Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.