Destinasi Wisata Spiritual di Bali untuk Refleksi Setelah Nyepi

SEAToday.com, Jakarta - Setelah melewati Nyepi yang penuh dengan keheningan dan refleksi, bisa dijadikan waktu yang tepat untuk melakukan wisata spiritual.
Di Bali, terdapat tempat-tempat wisata spiritual yang bisa dikunjungi dan dapat memberikan ketenangan dalam diri.
Berikut destinasi wisata spiritual di Bali yang bisa dikunjungi.
1. Pura Peribadatan Puja Mandala
Pura Peribadatan Puja Mandala merupakan kompleks peribadatan yang mencakup lima agama, yaitu Islam, Kristen Protestan, Katolik, Buddha, dan Hindu.
Puja Mandala diresmikan pada 22 Desember 1997 sebagai bagian dari pengembangan pariwisata yang tetap menghormati nilai-nilai spiritual masyarakat.
Dalam kompleks ini, terdapat Masjid Agung Ibnu Batutah, Gereja Katolik Paroki Maria Bunda Segala Bangsa, Vihara Buddha Guna, dan tempat ibadah lainnya.
Pura Peribadatan Puja Mandala terletak di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
2. Pura Tirta Empul
Pura Tirta Empul dikenal sebagai lokasi melukat atau ritual penyucian diri bagi umat Hindu. Namun, wisatawan dari berbagai latar belakang juga diizinkan untuk ikut serta dalam ritual ini.
Pura ini buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00 WITA, kecuali saat Hari Raya Nyepi. Namun, bagi umat Hindu yang ingin bersembahyang, pura ini tetap terbuka selama 24 jam.
Pura Tirta Empyl terletak di Desa Manukaya, Kecamatan Tampak Siring, Kabupaten Gianyar, Bali.
3. Pura Ulun Danu Beratan
Pura Ulun Danu Beratan merupakan salah satu pura paling ikonik di Bali, bahkan gambar pura ini terdapat pada uang pecahan Rp50.000.
Terletak di tepi barat laut Danau Beratan, pura ini menjadi tempat pemujaan bagi Dewa Trimurti, yaitu Wisnu (atap tingkat 11), Brahma (atap tingkat 7), dan Siwa (atap tingkat 3).
Pura ini menawarkan suasana spiritual yang damai dan sejuk di tengah keindahan alam pegunungan.
Pura Ulun Danu Beratan terletak di Danau Beratan, Bedugul, Kabupaten Tabanan, Bali
4. Pura Luhur Tamba Waras
Pura Luhur Tamba Waras dipercaya sebagai tempat untuk penyembuhan, baik secara medis maupun nonmedis.
Di pura ini terdapat tujuh pancoran air yang dikenal sebagai Pancoran Sapta Gangga, yang digunakan dalam prosesi melukat.
Ritual ini dipimpin oleh seorang pemangku dan diyakini dapat membantu mengatasi berbagai penyakit.
Beberapa orang yang mengikuti prosesi ini bahkan mengalami reaksi fisik, seperti mual atau muntah, setelah meminum air dari sumber suci tersebut.
5. Brahma Vihara Arama
Brahma Vihara Arama adalah vihara terbesar di Bali dengan arsitektur yang menyerupai Candi Borobudur.
Vihara ini didirikan pada tahun 1969, di mana tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah bagi umat Buddha, tetapi juga sebagai destinasi wisata spiritual yang menawarkan ketenangan dan keindahan.
Brahma Vihara Arama berlokasi di Banjar Dinas Tangeb, Banjar Tegeha, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali yang buka dari pukul 08.00 hingga 18.00 WITA.
Artikel Rekomendasi
Rasa Nusantara
5 Makanan Khas Maluku Utara, Wajib Dicoba
Berikut rekomendasi makanan khas Maluku Utara yang wajib dicoba.
Unik, Ini 3 Makanan Khas Papua Pegunungan
Berikut merupakan makanan khas Papua Pegunungan yang unik.
Rekomendasi Kuliner Lezat di Blok M, Dari Ayam Bakar Ganthari hin...
Blok M selalu jadi tempat favorit anak muda untuk nongkrong dan, tentu saja, mencari kuliner enak. Area ini memang terkenal dengan beragam makanan lezat yang harganya ramah di kantong.
5 Kuliner Legendaris di Bali yang Wajib Kamu Coba
Bali memang juara dalam hal keindahan alam dan tempat wisata, tapi jangan lupakan kuliner legendarisnya! Selain tempat makan kekinian yang hits banget, Bali juga punya tempat makan yang sudah ada sejak puluhan tahun dan...
Trending Topik
Berita Terpopuler
Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...
Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...
popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.
Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia
Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.