7 Tradisi Perayaan Paskah di Berbagai Negara

SEAToday.com, Jakarta - Umat Nasrani di seluruh dunia akan merayakan Paskah pada Minggu (20/4/2025) mendatang.
Paskah menjadi momen perayaan kebangkitan Yesus Kristus di kayu salib. Momen ini pun kerap dirayakan dengan berbagai tradisi yang ada di seluruh dunia.
Setiap negara memiliki cara tersendiri dalam menyambut momen ini, mulai dari prosesi keagamaan yang khidmat hingga kegiatan meriah yang melibatkan masyarakat luas.
Berikut tradisi perayaan Paskah di berbagai negara.
1. Perang air (Polandia dan Ukraina)
Saat Paskah, terdapat sebuah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Polandia dan Ukraina yaitu Śmigus-Dyngus atau dikenal juga sebagai Wet Monday.
Tradisi ini dilakukan dengan mereka saling menyiram air satu dengan lainnya sebagai simbol penyucian diri.
Tradisi ini diyakini berasal dari peristiwa pembaptisan Pangeran Mieszko I pada tahun 966 M.
Kepopulerannya begitu besar hingga turut dirayakan di sejumlah kota lain di dunia, seperti Buffalo dan New York, dengan perayaan yang berlangsung hingga malam hari karena kemeriahannya.
2. Pesta Kostum Anak (Finlandia)
Tradisi perayaan Paskah di Finlandia diwarnai dengan anak-anak yang berdandan seperti neneh sihir lengkap dengan sapu dan make up hitam.
Mereka nanti akan mendatangi rumah-rumah untuk meminta permen. Tradisi ini pun menjadi momen yang paling dinantikan oleh anak-anak.
3. Melompat Bayi (Spanyol)
Salah satu tradisi unik di Spanyol adalah El Colacho, di mana seorang pria berpakaian seperti iblis melompati bayi-bayi yang dibaringkan di atas kasur.
Ritual ini melambangkan penyucian dari dosa serta perlindungan secara spiritual.
4. Osterbaum (Brasil)
Masyarakat Brasil merayakan Paskan dengan tradisi menghias pohon atau ranting menggunakan telur berwarna-warni, mirip dengan tradisi Jerman.
Adapun pohon Paskah ini melambangkan kehidupan baru dan semangat kebangkitan.
5. Tapak Bunga (Meksiko)
Di Meksiko, perayaan Paskah dilakukan dengan menghias jalan-jalan menggunakan alfombras, yakni permadani berwarna-warni dari pasir dan bunga yang menggambarkan kisah-kisah keagamaan.
Jalur ini menjadi rute prosesi keagamaan sekaligus daya tarik bagi para wisatawan.
6. Pohon Rokok (Papua Nugini)
Pada perayaan Paskah, masyarakat Papua Nugini memiliki tradisi menghias pohon Paskah menggunakan rokok dan korek api. Kegiatan ini pun dilakukan di depan gereja.
Setelah misa, batang rokok tersebut dibagikan kepada jemaat sebagai bagian dari ritual perayaan.
7. Berburu Kelinci Paskah (Selandia Baru)
Selandia Baru juga memiliki tradisi dalam menyambut Paskah yaitu berburu kelinci. Kelinci sendiri merupakan hewan yang identik sebagai ikon Paskah.
Warga Otago di Selandia Baru kerap menjalankan tradisi unik ini sebagai upaya mengendalikan populasi kelinci yang merusak lahan pertanian mereka.
Sering kali, perburuan kelinci ini diadakan dalam bentuk kompetisi dengan hadiah uang bagi para pemenangnya.
Artikel Rekomendasi
Rasa Nusantara
5 Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Daerah di Indonesia
Berikut makanan khas Lebaran dari berbagai daerah di Indonesia.
Rekomendasi Jajanan Kuliner Terbaik di Indonesia
Berikut rekomendasi jajanan kuliner terbaik Indonesia.
Soda Gembira Masuk Daftar 10 Besar Minuman Asia Tenggara versi Ta...
Dua minuman Indonesia berhasil masuk daftar 10 besar minuman Asia Tenggara (Top 68 Southeast Asian Beverages) versi TasteAtlas.
Fakta Unik Bika Ambon: Kue Khas Medan yang Namanya Bikin Bingung
Bika Ambon adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang namanya sering membuat orang penasaran. Akhir-akhir ini, kue Bika Ambon ramai dibahas di media sosial dan menjadi trend yang bikin penasaran.
Trending Topik
Berita Terpopuler
Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...
Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...
popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.
Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia
Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.