• Sabtu, 21 September 2024

3 Lumpia Legendaris di Semarang, Ada yang Sudah 85 Tahun

3 Lumpia Legendaris di Semarang, Ada yang Sudah 85 Tahun
Lumpia Mbak Lien, salah satu lumpia legendaris di Semarang. (source: @loenpiambaklien_)

SEAToday.com, Jakarta - Berkunjung ke Semarang belum lengkap rasanya tanpa mencicipi atau membawa buah tangan kudapan khas Semarang yaitu Lumpia.

Bahkan salah satu julukan kota ini yaitu Kota Lumpia karena identik atau terkenal dengan Lumpia.

Lumpia Semarang pada dasarnya merupakan lembaran tipis tepung gandum yang dijadikan sebagai pembungkus isian, yang umumnya terdiri dari campuran rebung, telur, sayuran segar, daging, atau makanan laut.

Lumpia Semarang terdiri dari dua varian, yaitu lumpia kering dan lumpia basah. 

Lumpia kering memiliki lapisan kulit lebih tipis dan dimasak dengan cara digoreng. Sementara lumpia basah tidak digoreng, namun lapisan kulitnya sedikit lebih tebal agar tidak mudah robek.

Terdapat banyak lumpia yang dijual di Semarang, tetapi ada beberapa lumpia legendaris yang sudah dijual puluhan tahun.

Lumpia Legendaris Semarang

1. Lumpia Mbak Lien

Lumpia ini menjadi salah satu pusat pengolahan lumpia yang sudah melegenda karena sudah berdiri selama 85 tahun atau sejak tahun 1939.

Penamaan 'Mbak Lien' sendiri berasal dari nama Siem Siok Lien atau akrab disapa Mbak Lien sebagai generasi keempat dari 'dinasti' pembuat lumpia di Semarang.

Sebelum memakai nama Mbak Lien, lumpia ini dikelola oleh orang tuanya yang bernama Siem Swie Hie.

Lumpia di tempat ini memiliki ciri khas berupa isian ayam kampung yang dicampur dengan udang sehingga kaya akan cita rasa.

Tidak hanya itu, Lumpia Mbak Lien juga menyediakan lumpia premium yang memiliki isian daging kepiting.

Harga untuk original isi udang dan ayam Rp19.500 per buah baik basah atau goreng, sementara untuk seafood original harganya Rp 25.500 per buah dan isi kepiting jamur yaitu Rp 26.500 per buah.

Isian lainnya yaitu mozarella Rp24.500, daging asap Rp21.500, jamur Rp20.500.

Lumpia Mbak Lien berada di dua tempat yaitu Jalan Pemuda (Gang Grajen) dan Jalan Pandanaran.

2. Lumpia Gang Lombok

Lumpia Gang Lombok juga termasuk yang legendaris di Kota Semarang karena sudah turun temurun. Lumpia ini bahkan tidak membuka cabang di mana pun sesuai yang disampaikan lewat Instagramnya @loenpia_gang_lombok.

Lumpia legendaris ini disebut sudah ada sejak tahun 1800-an dan sangat menjaga resep warisan.

Lumpia ini dikelola langsung oleh anak dari pasangan pencipta kuliner Lumpia, yakni Tjoa Thay Joe dan Warsih atau Mbok Wasi.

Lumpia yang dijual pun terdapat dua varian yaitu lumpia basah dan lumpia kering. Keduanya dijual seharga Rp20.000 per buah.

Lokasinya berada di Gang Lombok nomor 11 kawasan Pecinan Kota Semarang tak jauh dari Klenteng Tay Kak Sie.

3. Lumpia Mataram

Lumpia legendaris ini sudah berdiri sejak tahun 1984 dan menawarkan aneka varian lumpia dengan berbagai isi.

Varian yang dijual mulai dari lumpia original berisi rebung, lumpia rebung ayam, lumpia rebung udang, dan lumpia spesial berisi rebung ayam telur puyuh.

Untuk lumpia basah dan goreng dijual seharga Rp 18.000. Selain itu, terdapat juga lumpia vakum yang berisi 5 buah seharga Rp 100.000 lengkap dengan bumbu dan bisa tahan 3 hari di suhu ruangan.

Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.