Hadir dalam Bentuk Vinyl, Album Badai Pasti Berlalu Kembali Dirilis Ulang

Hadir dalam Bentuk Vinyl, Album Badai Pasti Berlalu Kembali Dirilis Ulang
Piringan hitam album "Badai Pasti Berlalu". (dok: ANTARA)

SEAToday.com, Jakarta - Album "Badai Pasti Berlalu" milik Chrisye kembali dirilis ulang dalam bentuk piringan hitam (vinyl) oleh label rekaman Mastersound dan Elevation Records.

Album ini pernah dinobatkan sebagai album Indonesia terbaik oleh majalah Rolling Stone Indonesia tahun 2007.

Album ini kembali dirilis ulang karena saat ini rilisan fisik album tersebut sudah sulit ditemukan.  Album yang pertama kali rilis tahun 1977 itu, sebelumnya tidak pernah dirancang untuk rilis dalam bentuk piringan hitam.

"Ini kan album yang sudah monumental tapi sama seperti kebanyakan album-album masterpiece di Indonesia, artefak fisik dari tahun itu sudah tidak ada pasti," kata Taufiq Rahman Co-founder PHR Pressing yang mewakili Elevation Records.

"Secara visual album ini kan tidak pernah dirancang untuk dirilis sebagai format piringan hitam karena itu awalnya hanya dirilis dalam format kaset dan tidak pernah ada format vinyl dari tahun 1977 dan vinyl yang beredar yang harganya hampir ratusan juta itu mungkin adalah copy radio yang hanya dicetak dalam jumlah yang sangat terbatas," ujarnya.

Sementara, proses penerbitan ulang album ini dilakukan dari nol, di mana pihak label mencari terlebih dahulu rekaman audio versi tahun 1977 dengan kualitas terbaik.

"Jadi secara audio, dan kalau teman-teman bisa mendengarkan sekarang itu yang lebih dari layak, saya pikir itu adalah hasil kerja keras dari studio-studio besar dunia," tutur Taufiq.

Piringan hitam album "Badai Pasti Berlalu" tersedia dalam dua varian warna yakni hijau yang dijual seharga Rp595 ribu dan hitam yang dijual seharga Rp495 ribu.

Album "Badai Pasti Berlalu" dirilis tahun 1977 yang berisi lagu tema film dengan judul yang sama arahan sutradara Teguh Karya dan dibintangi oleh Christine Hakim, Roy Marten, dan Slamet Rahardjo.

Eros Djarot sebagai pengarah musik, mengajak beberapa penyanyi dan musisi dalam proses produksi album ini antara lain Chrisye, Berlian Hutauruk, Yockie Suryo Prayogo, Keenan Nasution, Debby Nasution, dan Fariz RM.