Kenali Istilah Backburner Relationship, Bagaimana Atasinya?

SEAToday.com, Jakarta - Dalam hubungan banyak istilah yang akan kita temukan, salah satunya backburner relationship.

Menjadi prioritas bagi pasangan tentu menjadi harapan bagi setiap orang yang menjalani hubungan. Namun, bagaimana jika kita malah menjadi cadangan dari seseorang yang kita prioritaskan?.

Mungkin kondisi tersebut membuat kamu terjebak dalam kondisi backburner relationship.

Istilah backburner relationship sendiri ramai usai penyanyi asal Indonesia, Niki menghadirkan sebuah lagu yang berjudul "Backburner".

Lantas, bagaimana konsep backburner relationship itu sendiri?

Apa itu Backburner Relationship?

Backburner relationship adalah suatu kondisi saat hubungan yang dijalani bukan menjadi prioritasnya karena ada hubungan lain yang dianggap lebih layak diperjuangkan. Kondisi ini terjadi ketika seseorang memiliki atau menyimpan orang lain di belakang pasangannya.

Backburner relationship adalah salah satu pemicu adanya perselingkuhan.

Kondisi ini juga bisa berupa pertemanan kita dengan seseorang yang selalu menggoda kita dan menjaga hubungan lebih spesial dari sekadar teman biasa, tetapi bukan pasangan resmi.

Beberapa contoh backburner relationship seperti ingin lebih lama bekerja di kantor dibandingkan biasanya tanpa adanya alasan yang jelas.

Tidak hanya itu, ketika pasangan kamu selalu panik setiap kali ada kamu atau orang yang meminjam ponselnya, bisa juga itu menunjukkan tanda backburner relationship.

Ketika seseorang berusaha menjaga backburner relationship tersebut, ada beberapa alasan umum seperti mencari aman, ketakutan terhadap hubungan yang gagal dan tidak ingin merasa kosong, hingga menghindari komitmen.

Tanda kamu seorang Backburner

Seorang backburner pun kerap tidak menyadari bahwa ia hanya menjadi cadangan. Supaya tidak terjebak, berikut adalah tanda ketika kamu menjadi backburner.

Tidak pernah diajak membicarakan masa depan
Lebih sering diajak berkomunikasi melalui media sosial.
Tidak diperkenalkan dengan teman dan orang tuanya.
Sering dilupakan pada waktu-waktu yang penting.
Kerap mempermasalahkan hal-hal kecil.

Dampak Backburner Relationship

Menjalani backburner relationship dapat membahayakan hubungan, karena dapat menimbulkan beberapa dampak yang bisa terjadi, seperti:

Merusak kepercayaan pasangan dan membuat pasangan cadangan merasa dimanfaatkan saja.
Menutup kesempatan untuk bertemu orang yang lebih baik.
Membuat pasangan sulit untuk membuka hati terhadap orang lain dan mengatasi patah hatinya.
Munculnya emosi negatif dalam diri korban dan menimbulkan stres.
Membuat seseorang mempertanyakan nilai dirinya di mata pasangan.
Memberikan pengalaman buruk bagi korban dan menimbulkan trauma berkepanjangan.

Cara mengatasi Backburner Relationship

Ketika kamu menyadari bahwa saat itu kamu sedang terjebak dalam situasi backburner relationship, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan.

Jelaskan secara jujur tentang hubungan seperti apa yang diinginkan.
Bertindak secara tegas dengan memberi tenggat waktu kapan untuk memilih pasangannya agar tidak menyakiti kedua korban.
Kurangi secara perlahan perhatian yang diberikan pada mereka.
Kurangi berbagi komentar dan likes di media sosial karena di sanalah hubungan seperti ini banyak terjalin.

LIFESTYLE