Mengenal Mie Kangkung Belacan, Kuliner Legendaris Primadona di Medan

Mengenal Mie Kangkung Belacan, Kuliner Legendaris Primadona di Medan
Mie Kangkung Belacan Ahai. (dok: Instagram/@ahai_mkb)

SEAToday.com, Jakarta - Selain durian Medan, Mie Kangkung Belacan juga menjadi salah satu kuliner legendaris yang menjadi primadona di Medan.

Mie Kangkung Belacan milik Ahai ini sudah hadir sejak 1976 silam dan cita rasanya masih sama sehingga melekat di ingatan peminatnya.

Mie Kangkung ini memiliki cita rasa khas yang berasal dari racikan terasi yang diturunkan dari generasi pertama pemiliknya.

Dulu, warung makan ini terletak di Pasar Ramai Thamrin, Sei Rengas II. Namun, setelah COVID-19, Ahai yang merupakan generasi kedua yang meneruskan warung ini, memutuskan untuk berjualan di halaman rumahnya yang berada di Jalan Tengku Amir Hamzah, Sei Agul.

Mie Kangkung Belacan sendiri merupakan makanan khas yang menggabungkan mie kuning dan kangkung dengan terasi sebagai bumbu utama.

Terasi sendiri merupakan bumbu tradisional yang terbuat dari udang atau ikan kecil yang dihaluskan. Hal yang membuat sajian ini spesial dan berbeda yaitu racikan terasi yang diwariskan oleh sang ibu, sebagai generasi pertama atau pelopor mie kangkung belacan.

Terasi tidak dijadikan sebagai sambal, melainkan dimasak langsung bersama mie kuning dan bahan-bahan lainnya.

Penyajian mie kangkung belacan pun disajikan dengan kuah becek atau biasa orang menyebutnya "nyemek", sehingga membuat rasa bumbunya semakin pekat dan kaya.

Dalam seporsi mie kangkung berisi mie kuning, sayur kangkung, taoge, tomat, telur orak arik, dan seafood yang berisi udang, cumi, dan bakso ikan dengan ukuran yang besar-besar.

Ukuran seafood yang besar ini sendiri juga menjadi salah satu ciri khas Mie Kangkung Belacan Ahai.

Tekstur mienya masih sangat kenyal sehingga sangat enak. Kangkungnya juga masih bertekstur sehingga sangat renyah ketika digigit.

Kuah mie kangkung belacan kaya akan rempah, sehingga membuat sensasi di lidah terasa gurih dengan sentuhan asin khas terasi.

Selain mie kangkung belacan, menu favorit lainnya yaitu nasi goreng ikan asin. Tidak seperti nasi goreng ikan asin pada umumnya, yang membuat berbeda yaitu ada di ikan asinnya yang tetap memiliki rasa terasi, tetapi tidak sekuat mie kangkung belacan.

Menu lain yang tersedia yaitu kwetiau kangkung belacan, bihun goreng seafood, ifumie goreng seafood, dan kwetiau goreng seafood.

Untuk harganya, terdapat dua harga sesuai dengan porsi yang dipilih. Untuk porsi standar dibanderol seharga Rp55.000 dan untuk porsi jumbo seharga Rp90.000

Warung Mie Kangkung Belacan Ahai buka setiap hari mulai pukul 17.00 WIB hingga 21.00 WIB, dengan pesanan terakhir diterima hingga pukul 20.30 WIB.