5 Hantu Perempuan di Indonesia, Mana yang Paling Seram?

SEAToday.com, Jakarta - Indonesia memiliki banyak cerita mistis termasuk perihal hantu. Di Indonesia, sebagian besar hantu merupakan hantu perempuan. Hantu perempuan ini bahkan populer di kalangan masyarakat Indonesia. Terdapat lima hantu perempuan yang populer di Indonesia.

1. Kuntilanak

Kuntilanak menjadi salah satu hantu paling populer di Indonesia. Hantu ini digambarkan sebagai sosok perempuan berambut panjang yang menutupi wajahnya.

Kuntilanak identik dengan pakaian putihnya yang panjang dan memiliki sedikit bercak darah serta suara tawanya yang mengerikan sehingga membuat merinding.

2. Suster Ngesot

Seperti namanya, hantu perempuan yang satu ini merupakan sosok perawat yang berjalan dengan cara ngesot. Caranya berjalan ini konon katanya karena ia menjadi korban pemerkosaan seorang dokter di rumah sakit.

Namun di sisi lain, ada juga yang mengatakan bahwa hantu ini ada setelah seorang perempuan yang bekerja di panti jompo diduga memiliki ilmu hitam. Kemampuan itu pun dimanfaatkan untuk melukai seisi panti jompo.

3. Sundel Bolong

Sundel bolong adalah sosok hantu perempuan yang mirip dengan kuntilanak. Namun, kedua hantu perempuan ini adalah dua hantu yang berbeda.

Hal yang membedakan yaitu sundel bolong memiliki lubang menganga yang ada di bagian tengah tubuh, sementara kuntilanak tidak Lubang yang ada pada sundel bolong tersebut masih berdarah, digigit belatung, dan memiliki bau anyir.

4. Kuyang

Kuyang merupakan sosok hantu perempuan yang digambarkan tidak memiliki tubuh. Hantu ini berasal dari pulau Borneo.

Kuyang hanya terdiri dari atas kepala dengan organ tubuh bagian dalam yang menggantung di leher. Hantu ini terbang di tengah malam untuk mencari dayi bayi.

Saat siang hari, makhluk halus ini terlihat seperti manusia kebanyakan. Namun saat malam tiba, ia akan mencari mangsa.

5. Wewe Gombel

Wewe Gombel adalah sosok arwah perempuan gentayangan yang bunuh diri. Kejadian bermula ketika suaminya selingkuh lantaran wanita tersebut tidak bisa memberikan keturunan.

Hal itu membuat si wanita menjadi gila dan gembel. Wanita tersebut pun pada akhirnya membunuh sang suami.

Para warga berusaha untuk mengejar dan menangkap perempuan itu. Akhirnya ia memutuskan bunuh diri dan arwahnya berubah menjadi wewe gombel.

Konon katanya, wewe gombel suka menculik anak-anak yang diabaikan atau ditelantarkan oleh orang tua. Namun, wewe gombel tidak akan mencelakai anak-anak tersebut.

Anak-anak tersebut akan dikembalikan ketika para orang tua telah sadar atas sikap dan perlakuan mereka.

1 SELENGKAPNYA