LIFESTYLE
Fakta Unik: Mengapa Natal Identik dengan Warna Merah dan Hijau?

SEAToday.com, Jakarta - Perayaan Natal begitu identik dengan beragam hal, tidak terkecuali warna merah dan hijau. Kedua warna tersebut menghiasi pohon Natal juga dekorasinya hingga kartu ucapan.
Lantas, mengapa Natal identik dengan warna merah dan hijau? Dilansir dari Reader's Digest, sejarawan seni Spike Bucklow menjelaskan makna di balik warna-warna ikonis ini.
"Kami mengasosiasikan Natal dengan warna merah dan hijau karena itulah yang selalu kami lakukan," katanya. "Tetapi kita bisa menelusuri akar dari pengkodean warna ini selama berabad-abad, hingga ke masa ketika warna-warna itu sendiri memiliki makna simbolis, mungkin sebagai cara untuk menonjolkan divisi atau batas yang signifikan."
Berabad-abad yang lalu, masyarakat Celtic kuno memuja tanaman holly yang berwarna merah dan hijau. Mereka percaya bahwa holly dimaksudkan untuk menjaga Bumi tetap indah selama musim dingin.
Mereka menggunakan tanaman yang cerah ini sebagai simbol perlindungan dan kemakmuran dalam perayaan pertengahan musim dingin.
Setelah itu, warna merah dan hijau adalah kombinasi yang umum digunakan pada layar religius, yang disebut roods, di gereja-gereja abad pertengahan. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh ketersediaan pigmen tinta pada saat itu, tetapi hal ini memperkuat kombinasi warna dan mengasosiasikannya dengan Yesus. Orang-orang pada era Victoria melanjutkan tema warna tersebut melalui dekorasi Natal mereka dan dalam kartu-kartu, menggabungkan musim dingin dan simbolisme religius.