• Senin, 23 September 2024

Cara Membuat Sabun dari Buah Lerak, Bisa Jadi Pengganti Deterjen hingga Sampo

Cara Membuat Sabun dari Buah Lerak, Bisa Jadi Pengganti Deterjen hingga Sampo
Ilustrasi cara membuat sabun dari buah lerak. (dok. Dirjen Kebudayaan Kemdikbud)

SEAToday.com, Jakarta-Gaya hidup berkelanjutan dapat diwujudkan dalam beragam aksi ramah lingkungan, termasuk menggunakan detergen dan sabun dari buah lerak. Sapindus rarak de candole atau dikenal dengan sebutan lerak, klerak, atau lamuran ini adalah pohon yang banyak tumbuh di hutan di Pulau Jawa.

Dikutip dari laman Sustaination, biji buah lerak mengandung getah saponin, suatu alkaloid beracun, yang dapat menghasilkan busa dan berfungsi sebagai bahan pencuci. Racun yang terkandung pada biji lerak ini juga berpotensi sebagai insektisida.

Buah lerak dapat digunakan untuk membuat sabun cair yang nantinya bisa digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengganti deterjen cair, cabun cuci piring, sampo, dan cairan pembersih lantai.

Lerak dapat berfungsi sebagai pengganti sabun dan deterjen yang jauh ramah lingkungan dan aman untuk kesehatan. Hal ini dikarenakan sabun dari buah lerak bersifat alami, sehingga tidak menyebabkan iritasi pada kulit, tidak mengdandung senyawa kimia berbahaya, dan air sisa buangan sabun lerak sangat aman bagi lingkungan.

Berikut cara membuat sabun cair dari buah lerak:

Tanpa direbus:

  1. Rendam 20 buah lerak selama 2 malam bersama 1--2 liter air.
  2. Setelah melunak, pencet buah lerak hingga getah saponin yang terkandung di dalamnya keluar.
  3. Kocok atau blender campuran air dan getah buah lerak. Pada tahap ini, akan terbentuk busa.
  4. Bisa ditambahkan air perasan jeruk sebagai penyegar.

Dengan merebus

  1. Rendam 20 buah lerak selama 2 malam bersama 1--2 liter air.
  2. Setelah melunak, pencet buah lerak hingga getah saponin yang terkandung di dalamnya keluar.
  3. Rebus bersama dengan kulit jeruk atau jeruk nipis dengan api kecil selama 60 menit, tambahkan air sedikit demi sedikit jika berkurang.
  4. Tambahkan 2 sendok makan garam per 1 liter lerak untuk pengawet alami.
Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.