• Minggu, 08 September 2024

Sederet Ide Perayaan Pernikahan yang Ramah Lingkungan, Tertarik?

Sederet Ide Perayaan Pernikahan yang Ramah Lingkungan, Tertarik?
Ilustrasi menikah ramah lingkungan. (Photo by Drew Coffman on Unsplash)

SEAToday.com, Jakarta-Konsep keberlanjutan dan ramah lingkungan kini banyak diusung dalam berbagai hal, termasuk pernikahan. Perayaan hari bahagia yang berbalut konsep hijau ini menawarkan beberapa opsi untuk mengurangi jejak karbon.

Lantas, apa saja ide dalam penerapan perayaan pernikahan yang ramah lingkungan? Simak rangkuman selengkapnya seperti dikutip dari laman Brides berikut ini.

1. Mengirim undangan berkelanjutan

Karena vendor pernikahan semakin sadar akan lingkungan, semakin mudah untuk menemukan rangkaian undangan yang dicetak di atas kertas daur ulang atau menggunakan bahan alternatif, seperti kain daur ulang, kulit, dan kayu.

Untuk alat tulis yang paling ramah lingkungan, cetaklah undangan, program, dan menu di atas seed paper, yakni bahan yang dapat terurai secara hayati yang bertunas menjadi bunga saat ditanam di dalam pot berisi tanah.

2. Membuat daftar yang ramah lingkungan

Berkomitmen pada gaya hidup yang sadar lingkungan? Daftarkan barang-barang yang akan mendukung misi Anda dan jadikan keberlanjutan sebagai prioritas utama. Tamu Anda dapat ikut bersenang-senang saat mereka melihat-lihat daftar barang Anda, dan mereka bahkan mungkin terinspirasi oleh pernikahan Anda.

3. Pilihlah venue yang ramah lingkungan

Cara termudah untuk mengadakan pernikahan yang ramah lingkungan dan mengurangi jejak karbon perayaan Anda? Pilihlah lokasi upacara dan resepsi yang memerhatikan kelestarian lingkungan dengan serius. Dengan banyaknya tempat indah yang menjadi hijau, Anda tidak perlu mengorbankan gaya untuk menjadi ramah lingkungan.

4. Rangkaian bunga

Tanaman yang baru saja dipotong bukanlah yang terbaik untuk lingkungan. Untungnya, ada beberapa alternatif pernikahan ramah lingkungan dan Anda tidak harus melupakan bunga sepenuhnya. Pertimbangkanlah bunga-bunga dalam pot, seperti anggrek atau mawar semprot, atau tanaman, termasuk tanaman herbal dan bahkan pohon, yang dapat digunakan kembali di rumah, di teras, atau dipindahkan ke taman setelah acara.

Jika Anda menggunakan bunga potong, pilihlah bunga musiman yang tumbuh secara lokal. Banyak yang bekerja sama dengan perkebunan lokal kecil atau menanam bunga sendiri, sehingga mengurangi kebutuhan untuk mengangkut bunga dalam jarak yang jauh.

5. Menyumbangkan dekorasi

Lupakan membuang semua dekorasi yang tersisa. Ada banyak cara untuk menggunakan kembali, mendaur ulang, atau menyumbangkan barang setelah pernikahan yang ramah lingkungan. Bunga adalah salah satunya. Pertimbangkan untuk menggunakan barang yang sudah Anda miliki atau barang yang ingin Anda gunakan di rumah Anda setelah pernikahan.

6. Pilihlah makanan yang berkelanjutan

Makanan dapat menjadi topik yang diperdebatkan dalam percakapan pernikahan ramah lingkungan. Carilah katering yang berfokus pada masakan lokal, berkelanjutan, dan musiman. Tanyakan tentang petani yang bekerja sama dengan mereka serta bagaimana mereka mendapatkan sumber protein, termasuk makanan laut dan daging sapi. Semakin lokal, semakin kecil jejak karbon yang dihasilkan dari pengiriman jarak jauh.

7. Mengurangi food waste

Setiap acara besar pasti memiliki sisa makanan. Pilihlah makan malam dengan piring untuk menghindari makanan berlebih, dan jika Anda memilih prasmanan, bicarakan dengan katering Anda tentang cara menyimpan makanan sisa.

Share
Lifestyle
Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Singapura Menambah Cuti Melahirkan Menjadi Total 30 Minggu Mulai...

Perdana Menteri Lawrence Wong mengumumkan bahwa para orang tua akan mendapatkan tambahan cuti bersama selama 10 minggu untuk merawat bayi mereka saat skema baru ini diterapkan sepenuhnya pada 1 April 2026.

Shiloh Jolie, Putri Angelina Jolie dan Brad Pitt, Resmi Menanggal...

Salah satu dari enam anak Angelina Jolie dan Brad Pitt telah resmi menanggalkan “Pitt” dari namanya.