• Kamis, 19 September 2024

Sejarah Hari Kucing Sedunia yang Diperingati Setiap 8 Agustus

Sejarah Hari Kucing Sedunia yang Diperingati Setiap 8 Agustus
Ilustrasi perilaku kucing. (Photo by Ludemeula Fernandes on Unsplash)

SEAToday.com, Jakarta - International Cat Day atau Hari Kucing Sedunia diperingati setiap 8 Agustus. Ini adalah momen untuk merayakan salah satu hewan peliharaan manusia yang paling umum dan paling kuno.

Dilansir dari National Today, kucing adalah mamalia kecil berbulu dengan empat kaki, ekor, dan cakar, yang telah dijinakkan oleh manusia sebagai hewan peliharaan sejak zaman kuno, meskipun hewan ini adalah keturunan dari kucing liar Afrika yang biasa digunakan untuk menangkap hama.

Catatan sejarah manusia pertama tentang kucing dapat ditemukan dalam budaya Peradaban Mesir Kuno. Ini dikarenakan pemujaan mereka terhadap kucing dan menganggap kucing sebagai dewa.

Mafdet adalah dewa kucing pertama yang dikenal dan dianggap sebagai pelindung dari ular, kalajengking, dan kejahatan selama Dinasti Pertama. Jadi, bagi mereka, kucing bukan hanya dewa, tetapi juga pelindung.

Setelah Dinasti Mesir runtuh, kucing menjadi populer di mana-mana. Orang Yunani dan Romawi menggunakannya sebagai pembasmi hama, dan di Timur, kucing pada awalnya dimiliki oleh orang-orang kaya raya.

Namun selama Abad Pertengahan, di Eropa, kucing dikaitkan dengan takhayul dan dicurigai membawa penyakit selama Wabah Hitam pada 1348. Itulah alasan banyak kucing yang dibunuh pada era itu, dan baru pada 1600-an reputasi kucing mulai pulih.

Di Amerika, kucing merupakan bagian dari kargo di kapal-kapal penjajah untuk meminimalkan kutu dan penyakit, sehingga kucing-kucing tersebut pergi ke daratan dan berkembang biak.

Saat ini, kucing tampaknya menjadi salah satu ikon pop dalam masyarakat modern. Sejak 2002, berkat "International Fund for Animal Welfare", kucing memiliki harinya sendiri.

Efektif sejak 3 Agustus 2020, badan amal kesejahteraan kucing terkemuka, International Cat Care, menjadi penanggungjawab Hari Kucing Internasional. Sejak 1958, mereka telah menantang kekejaman, ketidaktahuan, dan kesalahpahaman untuk memengaruhi perubahan positif dalam kehidupan kucing.

Diperkirakan populasi global sebesar 600 juta kucing, yang separuhnya diperkirakan tidak memiliki pemilik.

Share
Lifestyle
Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Pendaki Gunung Fuji Musim Panas ini Menurun Setelah Diberlakukan Biaya Masuk

Penyanyi Era 90-an Puput Novel Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun

Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis yang populer di tahun 90-an, Puput Novel, tutup usia pada Minggu sore (8/9) di RS MMC Kuningan.

Aktris Drama Korea, Jo Bo Ah akan Menikah pada Bulan Oktober ini!

Aktis cantik Jo Bo Ah dikabarkan akan menikah dengan kekasihnya yang bukan dari kalangan selebriti

Makna Mendalam Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Setiap kali September tiba, "Wake Me Up When September Ends" menjadi salah satu lagu ikonik di bulan ini. Lagu ini merupakan karya hits milik band punk rock asal Amerika Serikat, Green Day.

Rossa Ajak Ariel NOAH Remake Lagu Nada-Nada Cinta, Ini Alasannya

Tahun ini, Rossa meirilis ulang lagu ini dengan duet Bersama Ariel NOA untuk soundtrack film dokumenternya: All Access To Rossa 25 Shining Years yang dirilis 1 Agustus 2024 lalu.

Berita Terpopuler

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Kronologi Suami Artis Jennifer Coppen Meninggal Akibat Kecelakaan...

Kronologi suami Jennifer Coppen yang meninggal karena kecelakaan motor di Bali.

Celine Dion Sulit Kendalikan Ototnya karena Stiff Person Syndrome

Penyanyi asal Kanada, Celine Dion, saat ini tengah berjuang melawan penyakit Stiff Person Syndrome (SPS) sejak Desember 2022 lalu.