SEAToday.com, Seoul – YouTuber asal Korea Selatan Daud Kim dipolisikan karena menggalang dana pembangunan masjid di kampung halamannya di Incheon. Pria yang memutuskan mualaf ini diduga melakukan penggalangan dana ilegal terkait rencananya membangun masjid.

Beberapa orang dari lembaga di Korea Selatan menyoroti upaya Kim untuk mengumpulkan dana membangun masjid. Sebab di Korea Selatan yang namanya pembangunan rumah ibadah termasuk masjid harus legal dan membutuhkan perizinan termasuk keterbukaan dalam proses pengumpulan dana.

Hal ini membuat Kim dilaporkan ke polisi di Seoul. Pihak pelapor dari lembaga Federasi Islam Korea pada 8 Mei 2024 lalu. Dalam laporannya Kim dinilai telah mengumpulkan sumbangan untuk pembangunan masjid dengan cara illegal dan tidak melaporkan penggalangan dana kepada pemerintah setempat.

Mengutip dari Instagram @panncafe, di Korea Selatan ada aturan yang cukup ketat tentang donasi atau penggalangan dana terlebih dana yang terkumpul di atas 10 juta won. Tetapi Kim diduga tak melaporkan penggalangan dana tersebut  padahal dana yang sudah terkumpul sekitar 180 juta won atau sekitar Rp 2,1 miliar.

Pihak pelapor mengatakan di Korea Selatan semua anggota muslim yang terdaftar dalam organisasi harus terdaftar juga nama denominasi agama dan penggalangan dana atas nama individu seperti yang dilakukan Kim tak diperbolehkan.

Intinya apa yang dilakukan Kim bersifat pribadi. Dikhawatirkan ada dugaan penggelapan dana yang sudah terkumpul meskipun tujuannya untuk membangun masjid.

Memang rencana Kim membangun masjid juga mendapat sorotan dari selebgram Islam asal Korea Selatan, Ayana Moon. Dalam Instagramnya beberapa waktu lalu, Ayana mengimbau kepada publik untuk berhati-hati ketika mau menyumbang uang untuk orang yang ingin membangun masjid di Korea Selatan.

Ayana menambahkan, sebaiknya untuk donasi pembangunan masjid di Korea Selatan diberikan kepada pihak-pihak yang resmi bukan perseorangan karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

“Saya menunjukkan gedung baru di Masjid #Seoul dan disini saya bisa melihat nama saya di dinding donasi. Masjid Seoul menyediakan pojok apresiasi untuk orang dan juga lembaga yang berdonasi,” tulisnya dilansir dari Instagram @xolovelyayana.

Ayana juga menambahkan bahwa ia tidak pernah sekali pun membuka rekening bang pribadi untuk donasi. “Itu sangat berbahaya, tolong hati-hati” tutur Ayana mengimbau kepada netizen.