SEAToday.com, Jakarta-Konsep keberlanjutan dan ramah lingkungan kini banyak diusung dalam berbagai hal, termasuk pernikahan. Perayaan hari bahagia yang berbalut konsep hijau ini menawarkan beberapa opsi untuk mengurangi jejak karbon.
Lantas, apa saja ide dalam penerapan perayaan pernikahan yang ramah lingkungan? Simak rangkuman selengkapnya seperti dikutip dari laman Brides berikut ini.
1. Mengirim undangan berkelanjutan
Karena vendor pernikahan semakin sadar akan lingkungan, semakin mudah untuk menemukan rangkaian undangan yang dicetak di atas kertas daur ulang atau menggunakan bahan alternatif, seperti kain daur ulang, kulit, dan kayu.
Untuk alat tulis yang paling ramah lingkungan, cetaklah undangan, program, dan menu di atas seed paper, yakni bahan yang dapat terurai secara hayati yang bertunas menjadi bunga saat ditanam di dalam pot berisi tanah.
2. Membuat daftar yang ramah lingkungan
Berkomitmen pada gaya hidup yang sadar lingkungan? Daftarkan barang-barang yang akan mendukung misi Anda dan jadikan keberlanjutan sebagai prioritas utama. Tamu Anda dapat ikut bersenang-senang saat mereka melihat-lihat daftar barang Anda, dan mereka bahkan mungkin terinspirasi oleh pernikahan Anda.
3. Pilihlah venue yang ramah lingkungan
Cara termudah untuk mengadakan pernikahan yang ramah lingkungan dan mengurangi jejak karbon perayaan Anda? Pilihlah lokasi upacara dan resepsi yang memerhatikan kelestarian lingkungan dengan serius. Dengan banyaknya tempat indah yang menjadi hijau, Anda tidak perlu mengorbankan gaya untuk menjadi ramah lingkungan.
4. Rangkaian bunga
Tanaman yang baru saja dipotong bukanlah yang terbaik untuk lingkungan. Untungnya, ada beberapa alternatif pernikahan ramah lingkungan dan Anda tidak harus melupakan bunga sepenuhnya. Pertimbangkanlah bunga-bunga dalam pot, seperti anggrek atau mawar semprot, atau tanaman, termasuk tanaman herbal dan bahkan pohon, yang dapat digunakan kembali di rumah, di teras, atau dipindahkan ke taman setelah acara.
Jika Anda menggunakan bunga potong, pilihlah bunga musiman yang tumbuh secara lokal. Banyak yang bekerja sama dengan perkebunan lokal kecil atau menanam bunga sendiri, sehingga mengurangi kebutuhan untuk mengangkut bunga dalam jarak yang jauh.
5. Menyumbangkan dekorasi
Lupakan membuang semua dekorasi yang tersisa. Ada banyak cara untuk menggunakan kembali, mendaur ulang, atau menyumbangkan barang setelah pernikahan yang ramah lingkungan. Bunga adalah salah satunya. Pertimbangkan untuk menggunakan barang yang sudah Anda miliki atau barang yang ingin Anda gunakan di rumah Anda setelah pernikahan.
6. Pilihlah makanan yang berkelanjutan
Makanan dapat menjadi topik yang diperdebatkan dalam percakapan pernikahan ramah lingkungan. Carilah katering yang berfokus pada masakan lokal, berkelanjutan, dan musiman. Tanyakan tentang petani yang bekerja sama dengan mereka serta bagaimana mereka mendapatkan sumber protein, termasuk makanan laut dan daging sapi. Semakin lokal, semakin kecil jejak karbon yang dihasilkan dari pengiriman jarak jauh.
7. Mengurangi food waste
Setiap acara besar pasti memiliki sisa makanan. Pilihlah makan malam dengan piring untuk menghindari makanan berlebih, dan jika Anda memilih prasmanan, bicarakan dengan katering Anda tentang cara menyimpan makanan sisa.
Recommended Article
Lifestyle Update
Five Places to Hunt for Authentic Indonesian Souvenirs
Check out these recommended places to hunt for authentic souvenirs in Indonesia, as quoted from the Ministry of Tourism and Creative Economy website!
The National Museum Exhibits 200 Keris Collections, Celebrating 1...
The event is part of the 19th anniversary of the designation of the Indonesian Keris as a World Cultural Masterpiece by UNESCO, which was announced on November 25, 2005 and then inscribed in UNESCO's Representative List...
Culture Ministry Supports Initiative to Open 17 New Cinemas for...
Minister of Culture Fadli Zon has supported for the launch of 51 new cinemas under the name Sam's Studio, set to begin operations on December 5.
Plataran Komodo Indonesia Named 'Best for Romance' at 2025 Condé...
Plataran Komodo is the only resort in Indonesia to win the award, beating out countries with the best hospitality industries in the world, such as the Maldives, Thailand, Australia, and Japan.
Trending Topic
Popular Post
NewJeans Will Debut at Billboard Music Awards 2023
South Korean girl group NewJeans will perform at the 2023 Billboard Music Awards on November 19.
Golden Disc Awards 2024 Will be Held in Jakarta, Here are The Tic...
The 2024 Golden Disc Awards (GDA) will be held at the Jakarta International Stadium (JIS) on January 6.
PARAMABIRA, BINUS University Choir Wins International Competition...
PARAMABIRA secured victory setting the record for the highest score ever recorded in the Sing'N'Pray Kobe competition.
NewJeans Wins Top Global K-pop Artist Award at 2023 Billboard Mus...
NewJeans also won the new Top Global K-pop Artist Award. They won over Stray Kids, TOMORROW X TOGETHER, TWICE, and Jimin of BTS.
NCT 127 Concert Tickets "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY" On Sale S...
K-Pop boy group NCT 127 will hold a concert titled NCT 127 3RD TOUR "NEO CITY: JAKARTA - THE UNITY", which will be held at Indonesia.
Wonderful Indonesia
Plataran Komodo Indonesia Named 'Best for Romance' at 2025 Condé...
Plataran Komodo is the only resort in Indonesia to win the award, beating out countries with the best hospitality industries in the world, such as the Maldives, Thailand, Australia, and Japan.
Top 10 Beaches You Can’t Miss in 2024, Indonesia’s Pink Beach Inc...
Indonesia's Pink Beach, also known as Tangsi Beach, has secured the seventh spot on this list. Its striking pink sand makes it a visually stunning destination and a popular spot for photography.
Nusantara Becomes Tourist Hotspot, Attracting 5,000 Daily Visitor...
The Nusantara Capital Authority (OIKN) has reported that the Nusantara Capital City in East Kalimantan is currently attracting up to 5,000 visitors daily.
National Museum Offers IDR 1,000 Admission on November 10 for Her...
To celebrate the National Heroes Day on Sunday (11/10), the Indonesian Heritage Agency (IHA) is offering free admission for Indonesian veterans and a promo price of IDR 1,000 to visit the National Museum of Indonesia.