• Kamis, 26 Desember 2024

Kisah Hidup Pesulap Pak Tarno: Pernah Sukses, Kini Stroke dan Jadi Penjual Mainan Anak-anak

Kisah Hidup Pesulap Pak Tarno: Pernah Sukses, Kini Stroke dan Jadi Penjual Mainan Anak-anak
Kondisi Pak Tarno yang terkena stroke dan berjualan mainan (Sumber Foto: Instagram @paktarnomanagementofficial)

SEAToday.com, Jakarta – Sutarno atau yang akrab dikenal dengan Pak Tarno adalah pesulap yang terkenal lewat ajang pencarian bakat sulap di televisi, The Master Season 3. Sayangnya kehidupan Pak Tarno kini menyedihkan. Ia terkena stroke beberapa kali hingga kini jualan mainan anak-anak.

Pria yang kini berusia 74 tahun ini sebelum jadi pesulap sempat berdagang minyak tanah hingga jualan makanan. Dia mencoba ikut audisi The Master Season 3 dan akhirnya lolos. Deddy Corbuzier saat itu menyebut Pak Tarno sebagai Master of Traditional Magic. Meskipun trik-trik sulap Pak Tarno sederhana namun cukup menghibur.

“Bim salabim jadi apa prok prok prok,” begitu Pak Tarno saat melakukan aksi sulapnya. Meski tak menjadi juara di The Master, namun nama Pak Tarno melejit. Hidupnya berubah menjadi lebih baik, dengan tampil di pertunjukan off air, jadi bintang tamu acara televisi, hingga akting dalam sinetron.

Uang yang dimiliki Pak Tarno dipakai untuk membeli mobil, rumah, tanah, dan membuka beberapa usaha. Tapi karier Pak Tarno langsung meredup setelah ia terserang stroke lebih dari satu kali. Tak bisa bekerja membuat Pak Tarno harus menjual semua harta untuk biaya pengobatan hingga melanjutkan hidup.

Sempat pernah viral Pak Tarno sedang berjalan kaki sendirian dengan wajah yang bikin melas banyak orang. Puncaknya sekitar sebulan lalu Pak Tarno kembali muncul dalam video di sosial media saat ia bermain sulap namun duduk di kursi roda. Didampingi seorang pria, ternyata Pak Tarno masih semangat walaupun tengah stroke.

Hidup harus tetap berjalan. Pak Tarno harus bisa mencari uang demi melanjutkan kehidupan. Jika tak ada job sulap, dia menjual mainan anak-anak di depan sekolah. Selain mainan, Pak Tarno juga jualan alat tulis, buku gambar, dan keperluan sekolah lainnya.

Tentu saja Pak Tarno tak sendiri karena ia didampingi oleh istrinya atau kerabatnya yang lain saat berjualan yang dimulai pada pukul 10.00 pagi hingga sore hari pukul 16.00 WIB. Pak Tarno memutuskan berjualan mainan anak-anak karena ingin mencari tambahan uang sekaligus mengisi waktu kosong saat tidak ada job bermain sulap.

Kisah hidup Pak Tarno cukup memilukan. Namun dia memberikan contoh walaupun memiliki kendala kesehatan dan banyak kekurangan tetapi masih tetap semangat untuk bekerja tanpa harus merepotkan orang lain.

 

 

Share
Lifestyle
Dewi Motik menyerahkan Arsip perjalanan hidupnya ke Arsip Nasional RI

Dewi Motik menyerahkan Arsip perjalanan hidupnya ke Arsip Nasional RI

Tradisi Menghias Pohon Natal Terunik dari Berbagai Dunia

Simak tradisi menghias pohon Natal yang unik di berbagai negara.

SPOTLIGHT Indonesia 2024, Hadirkan Tema Cultural Fusion dengan Wa...

SPOTLIGHT Indonesia 2024 telah sukses diselenggarakan pada tanggal 12-15 Desember 2024 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC).

NewJeans Donasi 100 Juta Won untuk Anak-anak yang Merawat Keluarg...

NewJeans menyumbangkan dana 100 juta won atau sekitar Rp1,04 miliar ke badan amal yang membantu anak-anak atas nama penggemar mereka yakni Bunnies.

Stasiun Whoosh Karawang Bakal Layani Penumpang Mulai 24 Desember

Stasiun Whoosh Karawang akan mulai melayani naik turun penumpang mulai 24 Desember 2024.

Natal dan Tahun Baru 2024
Ada 1.574 Posko Kesehatan Disiapkan Kemenkes di Libur Nataru

Ada 1.574 Posko Kesehatan Disiapkan Kemenkes di Libur Nataru

Wamenpar Pastikan Taman Safari Siap Sambut Turis di Libur Nataru

Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa meninjau Taman Safari Indonesia sebagai salah satu destinasi unggulan di Bogor, Jawa Barat. Hal ini dilakukan guna memastikan kesiapan destinasi pada momen libur Natal 202...

Garuda Terbangkan 77.552 Penumpang di Momen Libur Nataru

Garuda Indonesia Group melalui layanan penerbangan full service dan layanan penerbangan low cost carrier (LCC) Citilink, telah menerbangkan sebanyak 77.552 penumpang selama periode puncak arus Natal dan Tahun Baru 2024/2...

Libur Nataru, KA Panoramic Hadir di KA Mutiara Timur

KAI melalui anak usahanya KAI Wisata menghadirkan pengalaman perjalanan tak terlupakan dengan KA Panoramic pada rangkaian KA Mutiara Timur di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Gibran Bakal Cek Persiapan di Berbagai Daerah untuk Pastikan Nata...

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming mengatakan akan terus mengecek persiapan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di berbagai daerah. Ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk memastikan momen Nataru berja...

Berita Terpopuler

Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...

Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah

Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...

popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.

Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia

Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.