5 Wisata Budaya di Bali yang Tidak Boleh Dilewatkan

5 Wisata Budaya di Bali yang Tidak Boleh Dilewatkan
Pura Besakih, Bali. (dok: besakih.org)

SEAToday.com, Jakarta - Destinasi wisata di Bali seakan tidak pernah ada habisnya sehingga selalu menjadi pilihan favorit banyak wisatawan.

Bali memiliki keindahan alam yang mempesona dengan perpaduan budaya yang masih kental. Banyak destinasi wisata yang menampilkan budaya Bali yang begitu kaya.

Berikut 5 wisata budaya di Bali yang tidak boleh dilewatkan.

1. Pura Besakih

Pura Besakih merupakan pura terbesar dan terkenal paling sakral di Bali. Pura yang juga dikenal sebagai "Pura Ibu" memiliki kompleks yang terdiri dari 26 pura, yaitu Pura Penataran Agung Besakih dan 25 Pura Pakideh.

Pura yang terletak di lereng Gunung Agung ini merupakan pusat spiritual bagi masyarakat Hindu Bali dan sering digunakan untuk berbagai upacara besar.

Pura Besakih terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem dan buka setiap hari pukul 08.00-18.00 WITA.

2. Pura Tirta Empul

Pura Tirta Empul adalah salah satu pura yang sangat populer di Bali dan menarik banyak kunjungan wisatawan.

Di dalam pura ini, terdapat kolam pemandian dari mata air alami untuk mensucikan diri dan wisatawan yang ingin masuk ke pura wajib mengenakan kain adat yang sudah disediakan.

Mata air ini di beri nama Tirta Empul yang berarti mata air suci yang timbul dari tanah. Terdapat dua buah kolam besar dengan banyak pancuran air.

Air pancuran berjumlah 26 dengan pembagian 22 pancoran berjejer dari sisi timur ke barat menghadap ke sisi selatan dan 4 pancoran berada pada sisi timur kolam berjejer dari utara ke selatan.

Fungsi dan nama masing-masing air suci berbeda-beda, ada pancuran penglukatan, pancuran pebersihan, pancuran sudamala, pancuran panglebur gering, dan pancuran panegtegan.

Pura Tirta Empul berada di Tampaksiring, Kec. Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali dan buka setiap hari pukul 08.00-18.00 WITA.

3. Desa Penglipuran

Desa Penglipuran menjadi salah satu desa adat di Bali yang masyarakatnya masih menjalankan dan melestarikan budaya tradisional Bali dalam kehidupan sehari-hari.

Desa ini dikenal sebagai salah satu desa terbersih di dunia dengan daya tarik utama yaitu suasana desa yang asri, jalan-jalan bersih, dan rumah-rumah tradisional yang tertata rapi.

Desa Penglipuran juga masuk dalam 100 besar Destinasi Berkelanjutan versi GGDD. Bahkan, desa wisata ini dinobatkan sebagai Desa Terbersih di dunia.

Desa ini terletak di Jl. Penglipuran, Kubu, Kec. Bangli, Kabupaten Bangli, Bali dan buka setiap hari pukul 08.00-18.30 WITA.

 

4. Garuda Wisnu Kencana Cultural Park

Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park adalah taman budaya yang menawarkan pengalaman wisata edukatif dan rekreasi.

Wisatawan dapat melihat patung Garuda Wisnu Kencana setinggi 120 meter yang megah dan menjadi ikon dari taman budaya ini. Tidak hanya itu, ada juga Patung Garuda setinggi 18 meter.

Namun, selain untuk melihat patung raksasa yang ikonik di Bali ini, wisatawan juga dapat menikmati pertunjukkan seni budaya seperti Tari Kecak, Tari Barong, dan musik tradisional Bali. Ada juga museum seni yang bisa dikunjungi.

Garuda Wisnu Kencana Cultural Park berlokasi di Jl Raya Uluwatu, Ungasan Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali dan buka setiap hari pukul 09.00-21.00 WITA.

5. Pura Luhur Uluwatu

Wisata budaya lainnya di Bali yang harus dikunjungi yaitu Pura Luhur Uluwatu. Pura ini sudah sangat terkenal di seluruh wisatawan karena lokasinya,

Lokasi pura ini berada di atas tebing yang menjorok ke laut sehingga langsung menampilkan pemandangan laut yang indah.

Keistimewaan lainnya yaitu terdapat pertunjukkan Tari Kecak yang biasanya digelar ketika matahari tenggelam, sehingga wisatawan akan disuguhi pemandangan yang tak terlupakan.

Untuk memasuki daerah ini, wisatawan diharuskan untuk memakai kain atau selendang. Selain itu, wisatawan juga harus berhati-hati dalam menjaga barang bawaan, karena ada banyak monyet putih yang terkadang mengambil barang-barang bawaan tersebut.

Pura Luhur Uluwatu terletak di Pecatu, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali dan buka setiap hari pukul 07.00-19.00 WITA.