Alternativa Film Festival 2024 Gelar Pemutaran Gratis hingga Industry Days, Yuk Daftar
SEAToday.com, Jakarta - Alternativa Film Award & Festival 2024 membuka pendaftaran untuk tahun ini dan mengundang pembuat film, profesional industri, serta pecinta film dari seluruh dunia untuk berpartisipasi. Festival tahun ini menghadirkan rangkaian pemutaran film gratis dan Industry Days, termasuk diskusi berdampak (Impact Discussions) yang dirancang untuk menginspirasi dan memberdayakan para kreator di industri film global.
Pemutaran film untuk umum digelar pada 22--28 November 2024 di Empire XXI, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sementara, Industry Days akan berlangsung pada 27--29 November 2024 di ARTOTEL Yogyakarta, Caturtunggal, Kabupaten Sleman, DIY.
Dalam program festival tahun ini, para peserta akan diajak menikmati beragam film menarik, termasuk Women of the Rote Island karya Jeremias Nyangoen, bersama dengan tiga karya pendek, yakni Accidentally Intentional oleh Kevin Rahardjo, Maybe Someday oleh Praditha Blifa, dan Samu the Terrible and His Sin oleh Dhiwangkara Seta.
Dihadirkan pula banyak film bertopik menarik dan relevan, seperti identitas, ketidaksetaraan gender, kekerasan dan pelecehan, hak-hak anak dan remaja, kehidupan dengan disabilitas, dan lainnya. Film-film tersebut menawarkan perspektif unik serta cerita inovatif dari suara-suara baru hingga sutradara ternama, yang merepresentasikan karya terbaik dalam sinema independen.
Setelah pemutaran film-film nominasi, para penonton diundang untuk bergabung dalam Impact Discussions bersama tokoh-tokoh berpengaruh dari berbagai latar belakang. Peserta yang akan hadir, meliputi Sri Wahyaningsih, Dite Anindita, Suki Ratnasari, Katrin Bandel, Mahfud Ikhwan, Dr. Budi Wahyuni, Novi Kurnia, Dyna Herlina, Alya, Muhammad Rum, dan Kalis Mardiasih.
Selain itu, perwakilan pengemudi perempuan dari inDrive juga akan hadir, memberikan perspektif unik dalam diskusi. Sesi-sesi ini diharapkan mampu memantik percakapan mendalam seputar tema dan isu utama yang diangkat dalam film, menghubungkan penonton dengan para pemimpin pemikiran dalam dialog yang bermakna.
Selain pemutaran film, Alternativa juga menghadirkan Industry Days, sebuah program profesional selama tiga hari yang dirancang untuk memberdayakan pembuat film baru melalui berbagi pengetahuan, inspirasi, dan jejaring. Program ini berlangsung bersamaan dengan Festival Film dan menjelang malam penghargaan.
Industry Days mendorong pola pikir berdampak dengan menghadirkan pembuat film dan agen perubahan dari Asia Tenggara hingga negara-negara Global North. Melalui studi kasus, diskusi panel, dan presentasi pakar, program ini memberikan wawasan praktis seputar pendanaan, produksi, dan distribusi.
Pembicara ternama seperti sutradara pemenang Berlinale, Steffi Niederzoll, dan peneliti berdampak Carol Misorelli akan menjadi bagian dari acara ini, bersama mitra penyelenggara seperti The Human Rights Film Network, InDocs, dan JAFF. Kolaborasi baru dengan La Corriente del Golfo, yang didirikan oleh Gael García Bernal dan Diego Luna, semakin memperkuat hubungan budaya antara pembuat film dari negara-negara Global South.
Dalam kesempatan ini, sutradara pemenang penghargaan, Steffi Niederzoll, menekankan pentingnya peran sinema sebagai medium yang melampaui batas geografis dan budaya.
"Industry Days adalah ruang dimana sinema melampaui batas-batasnya, memungkinkan kita terhubung dengan narasi global dan pengalaman manusia yang saling berbagi. Di sini, pembuat film berkumpul tidak hanya untuk merayakan seni mereka, tetapi juga untuk mempromosikan pemahaman dan menginspirasi perubahan – menunjukkan bagaimana kekuatan cerita dapat menjembatani budaya dan menciptakan dampak yang melampaui layar," kata Steffi.
Baginya, Industry Days bukan sekadar perayaan film, tetapi juga ruang esensial untuk dialog dan memperkaya perspektif melalui cerita-cerita kuat yang menyatukan penonton dari seluruh dunia. Para peserta festival diundang untuk menjelajahi program inspiratif ini dan terhubung dengan para profesional di industri melalui serangkaian acara jejaring dan lokakarya.
Dengan rangkaian acara dinamis ini, Alternativa Film Award & Festival 2024 kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung dan merayakan suara sinematik di panggung global.
Pendaftaran untuk Pemutaran Film Festival dan Industry Days kini telah dibuka dengan kuota terbatas. Segera amankan tempat Anda dengan mengunjungi festival.alternativa.film. Jangan lewatkan kesempatan menjadi bagian dari acara unik ini yang merayakan kekuatan transformatif film.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Alternativa Film Award & Festival 2024, ikuti media sosial Instagram @alternativa.film.sea.
Artikel Rekomendasi
Lifestyle
Lisa BLACKPINK Rilis Album Solo Pertama Alter Ego Februari 2025
Lisa BLACKPINK akan merilis album solo perdananya berjudul "Alter Ego" pada 28 Februari 2025.
Gandeng Aulion, Indonesia Kaya Hadirkan Musikal Dangdut: Kukejar...
Indonesia Kaya berkolaborasi dengan Aulion akan menggelar "Musikal Dangdut: Kukejar Kau Sayang" pada 29 November - 1 Desember 2024 di Graha Bhakti Budaya, TIM.
Sukses dengan Lagu APT, Rose BLACKPINK Akan Rilis Single Baru
Rose BLACKPINK akan merilis single terbaru berjudul "Number One Girl" usai sukses dengan lagu "APT" karya kolaborasi bersama Bruno Mars.
Lewat Film JESEDEF, Nirina Zubir Kembali Bawa Pulang Piala Citra...
Aktris Nirina Zubir berhasil kembali membawa pulang Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2024 setelah 18 tahun.
Berita Terpopuler
Kusni Kasdut dan Robin Hood: Kisah Kelam Pejuang Kemerdekaan Jadi...
Indonesia juga mengenal orang baik jadi jahat. Kusni Kasdut, namanya. Kusni Kasdut awalnya pejuang kemerdekaan yang berubah jadi penjahat yang paling dicari.
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Tradisi Unik Suku Toraja, Menikah dan Hidup Bersama Jenazah
Sejarah Blok M: Perjalanan Panjang Hadirkan Pusat Nongkrong Anak...
popularitas Blok M sebagai tempat nongkrong anak muda lintas generasi tak dibangun dalam waktu singkat. Ada jejak penjajah Belanda dan Ali Sadikin di dalamnya.
Penyanyi Era 70-an Dina Mariana Meninggal Dunia
Penyanyi era 70-an Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina mengembuskan napas terakhir di usia 59 tahun.
Kisah Hidup Pesulap Pak Tarno: Pernah Sukses, Kini Stroke dan Jad...
Kisah hidup pesulap Pak Tarno yang menyedihkan, kini stroke dan jualan mainan anak.