SEAToday.com, Jakarta - Psoriasis adalah penyakit peradangan kulit yang bersifat kronis dan ditandai pergantian kulit yang terlalu cepat. Penyakit ini menyebabkan ruam disertai bercak gatal dan bersisik, paling sering terjadi pada lutut, siku, badan, dan kulit kepala.

Dilansir dari Mayo Clinic, psoriasis adalah penyakit ini belum ada obatnya dan berefek bisa menyakitkan, mengganggu tidur dan membuat sulit berkonsentrasi. Kondisi ini cenderung melalui siklus, kambuh selama beberapa minggu atau bulan, kemudian mereda untuk beberapa saat.

Pemicu umum pada orang dengan kecenderungan genetik terhadap psoriasis termasuk infeksi, luka atau luka bakar, dan obat-obatan tertentu.

Gejala psoriasis

Tanda dan gejala umum psoriasis meliputi:

• Ruam tidak merata yang tampilannya bervariasi pada setiap orang, mulai dari bintik-bintik bersisik seperti ketombe hingga ruam besar di sebagian besar tubuh
• Ruam yang warnanya bervariasi
• Bintik-bintik bersisik kecil (umumnya terlihat pada anak-anak)
• Kulit kering dan pecah-pecah yang mungkin berdarah
• Adanya rasa gatal, terbakar atau nyeri
• Ruam berulang yang kambuh selama beberapa minggu atau bulan dan kemudian mereda

Penyebab psoriasis

Psoriasis diduga merupakan masalah sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan sel-sel kulit tumbuh lebih cepat dari biasanya. Pada jenis psoriasis yang paling umum, yang dikenal sebagai psoriasis plak, pergantian sel yang cepat ini menghasilkan bercak kering dan bersisik.

Penyebab psoriasis belum sepenuhnya dipahami. Hal ini dianggap sebagai masalah sistem kekebalan tubuh di mana sel-sel yang melawan infeksi menyerang sel-sel kulit yang sehat secara tidak sengaja. Para peneliti percaya bahwa faktor genetik dan lingkungan berperan. Kondisi ini tidak menular.

Pemicu psoriasis

Banyak orang yang memiliki kecenderungan terkena psoriasis mungkin tidak mengalami gejala apa pun selama bertahun-tahun hingga penyakit ini dipicu oleh beberapa faktor lingkungan. Pemicu psoriasis yang umum meliputi:

• Infeksi, seperti radang tenggorokan atau infeksi kulit
• Cuaca, terutama kondisi dingin dan kering
• Cedera pada kulit, seperti sayatan atau goresan, gigitan serangga, atau sengatan matahari yang parah
• Merokok dan paparan asap rokok
• Konsumsi alkohol dalam jumlah besar
• Obat-obatan tertentu, termasuk obat tekanan darah tinggi, dan obat antimalaria.

Faktor risiko

Siapapun bisa terkena psoriasis. Sekitar sepertiga kasus dimulai pada masa kanak-kanak. Faktor-faktor berikut dapat meningkatkan risiko terkena penyakit ini:

• Riwayat keluarga. Kondisi ini diturunkan dalam keluarga. Memiliki salah satu orang tua yang menderita psoriasis meningkatkan risiko terkena penyakit ini. Dan memiliki dua orang tua yang menderita psoriasis semakin meningkatkan risiko Anda.
• Merokok. Merokok tidak hanya meningkatkan risiko psoriasis tetapi juga dapat meningkatkan keparahan penyakit.